SIAPA SAJA YANG TERMASUK MAHRAM KAMU? SIMAK DI SINI!

oleh | Mei 16, 2024 | Inspirasi

Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita mendengar istilah “mahram” dalam konteks hubungan keluarga atau pergaulan antara laki-laki dan perempuan. Dalam ajaran Islam, konsep mahram memiliki peran penting dalam menentukan batasan-batasan pergaulan antara laki-laki dan perempuan.

Rasulullah SAW bersabda, ‘Tidaklah seorang laki-laki duduk bersama seorang wanita kecuali syaitan menjadi ketiga dari mereka.'” (HR. Tirmidzi). Namun, yang menjadi pertanyaan, siapa saja yang termasuk dalam kategori mahram? Nah, untuk itu mari kita simak artikel berikut ini!

Apa Itu Mahram?

Mahram adalah orang-orang yang secara syariat Islam dianggap sebagai kerabat dekat yang tidak diperbolehkan untuk menikahi satu sama lain. Dalam Islam, status mahram ini memberikan kehormatan dan keamanan dalam hubungan antara laki-laki dan perempuan. Rasulullah SAW bersabda:

“Tidak halal bagi seorang laki-laki memandangi aurat seorang perempuan yang tidak halal baginya (menikahinya), dan tidak halal pula bagi seorang perempuan memandangi aurat seorang laki-laki yang tidak halal baginya. Dan tidak halal bagi seorang laki-laki berdua dengan seorang perempuan, kecuali bersama mahramnya.” (HR. Muslim).

Mahram Laki-laki

Mahram laki-laki adalah orang-orang dalam keluarga laki-laki yang memiliki hubungan darah atau pernikahan yang membuat mereka dianggap sebagai kerabat dekat yang tidak boleh menikahi satu sama lain. Mahram laki-laki termasuk ayah, saudara laki-laki, kakek, cucu laki-laki, paman, dan keponakan laki-laki.

Dalam hal ini, perempuan tidak perlu memakai hijab atau menutup aurat secara ketat ketika berinteraksi dengan mahram laki-laki, sebab hubungan mereka dianggap sebagai hubungan yang tidak memerlukan kehati-hatian ekstra dalam berinteraksi.

Mahram Perempuan

Sama seperti halnya mahram laki-laki, mahram perempuan adalah orang-orang dalam keluarga perempuan yang memiliki hubungan darah atau pernikahan yang menjadikan mereka sebagai kerabat dekat yang tidak boleh menikahi satu sama lain. Ini termasuk ibu, nenek, anak perempuan, saudara perempuan, bibi, cucu perempuan, dan keponakan perempuan.

Ketika berinteraksi dengan mahram perempuan, laki-laki juga tidak perlu memperhatikan aurat secara ketat karena hubungan mereka yang sudah dianggap sebagai hubungan yang tidak memerlukan kehati-hatian ekstra dalam berinteraksi.

Pentingnya Memahami Konsep Mahram

Dalam Islam, memahami konsep mahram merupakan hal yang sangat penting untuk menjaga batasan-batasan pergaulan antara laki-laki dan perempuan. Dengan memahami siapa saja yang termasuk dalam kategori mahram, setiap orang, baik itu laki-laki maupun perempuan, dapat menjaga dirinya dari kemungkinan pelanggaran syariat agama.

Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, kita perlu selalu mengingat dan memahami siapa saja yang termasuk dalam kategori mahram kita. Dengan begitu, kita dapat menjaga kehormatan diri dan menghormati syariat-syariat yang telah ditetapkan dalam agama Islam.

Kesimpulan

Itulah tadi pembahasan mengenai siapa saja yang termasuk mahram. Jadi, Mahram laki-laki dan perempuan meliputi orang-orang dalam keluarga yang memiliki hubungan darah atau pernikahan. Dengan memahami konsep mahram dengan baik, kita dapat menjaga batasan-batasan pergaulan antara laki-laki dan perempuan dalam Islam. Nah, sekian artikel kali ini. Yuk, ikuti informasi seputar Islam lainnya bersama kami di Rumah Zakat.