BANDUNG. PT. United Tractors (UT) berencana menjadikan Rumah Zakat sebagai partner dalam pemberdayaan masyarakat. Namun terlebih dahulu UT melakukan kunjungan ke tempat–tempat program pemberdayaan yang dibina Rumah Zakat, Selasa (27/4). Sebelumnya UT bekerja sama dengan salah satu yayasan di Jakarta membangun ‘Rumah Singgah’, namun proyek tersebut tidak berjalan dengan baik.
UT melalui Departement Head Environment & Social Responsibility Departement (ESR), Priyanto, menginginkan kerja sama dengan Rumah Zakat nanti bisa berjalan sesuai dengan harapan, disini rombongan UT dapat menyaksikan proses pelayanan kepada ibu-ibu hamil.
Setelah puas di Rumah Bersalin Gratiis (RBG) jalan Gatot Subroto No. 253, SD Juara Bandung dan Integrated Community Development (ICD) Center Cibeunying Kaler Bandung menjadi tujuan selanjutnya, di SD Juara rombongan melihat fasilitas sekolah gratis mulai dari kondisi ruangan, kondisi meja, hingga kegiatan yang diikuti para siswa. Sedangkan di ICD Center , kegiatan pengolahan sampah organik dan non organik menjadi daya tarik tarik rombongan UT.
Selajutnya rombongan mengujungi pengolahan sampah di Waduk Saguling Kab. Bandung Barat, pemberdayaan masyarakat melalui pengolahan sampah menjadi hal yang diperhatikan UT. “ Disini pemberdayaannya sudah terlihat, dengan adanya penghasilan riil bagi masyarakat”, menurut Priyo.
Kunjungan selesai hingga menjelang malam, rencananya UT akan segera menindak lanjuti hasil kunjungan ini dengan mengulirkan program ICD Center yang akan ditangani langsung oleh Rumah Zakat. “kita ingin program yang telah dilaksanakan Rumah Zakat bisa diimplementasikan juga di daerah UT” tambah Priyanto.
Newsroom/ Yudi Juliana
Bandung
