[:ID]
BANDUNG, Rumah Zakat – Kopi, salah satu minuman yang dalam beberapa tahun terakhir begitu diminati. Tidak hanya oleh kalangan usia lanjut, bahkan saat ini kopi sangat diminati oleh kaum milenial. Dengan racikan dan daya kreativitas yang unik menjadikan minuman ini begitu diminati kaum muda.
Lantas, apakah meminum kopi bisa mempengaruhi kesehatan kita? Dikutip dari Republika.co.id, kebiasaan meminum kopi sah-sah saja. Namun, masyarakat pun harus tetap membatasi tingkat konsumsi mereka.
Noviana Halim, yang merupakan Brand Manager Tropicana Slim mengatakan berdasarkan data yang ada, saat ini anak muda sering mengonsumsi kopi. Baik pagi, siang, maupun malam.
Sebetulnya itu tidak masalah, menurut Noviana kopi adalah minuman yang sehat namun selama dikonsumsi dalam batas yang wajar. Adapun yang menjadi masalah adalah keberadaan kopi dipasaran yang memiliki kandungan gula yang tinggi.
Tingginya kandungan gula diakibatkan oleh banyaknya menu baru, sehingga ada beberapa instrument bahan yang ditambahkan seperti gula atau sirup. Hal tersebut mengakibatkan kopi menjadi banyak mengandung gula, yang sebetulnya tidak sehat dan bisa mengakibatkan diabetes.
Hal itulah yang menyebabkan kopi menjadi tidak sehat. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) seperlima penderita diabetes di Indonesia berada pada usia di bawah 40 tahun.
Sangat disayangkan apabila di usia muda sudah menderita penyakit tersebut, hanya karena tingkat konsumsi yang berlebih.
Karena itulah, alangkah lebih baiknya bagi pelaku bisnis untuk lebih memperhatikan hal tersebut. Tetap menyajikan kopi yang berkualitas namun tidak menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan. Selain itu, untuk masyarakat, diharapkan lebih bisa mengontrol diri dalam mengonsumsi kopi. Sah-sah saja jika ingin meminum kopi, namun kadar gulanya tetap harus diperhatikan.
Sumber: Republika.co.id[:]
