Tahukah Sahabat, ternyata ada wanita yang tidak akan dilihat Allah Swt. di akhirat nanti. Wanita yang seperti apakah ia? Dan mengapa wanita tersebut tidak dilihat Allah Swt.? Berikut penjelasan lengkapnya!
“Allah tidak akan melihat kepada wanita yang tidak bersyukur dan tidak merasa cukup dengan apa yang diberikan suaminya.” (H.R. An-Nasa’i dan Al-Baihaqi. Disahihkan Al-Albani dalam Shahih At-Targhib).
Hadis tersebut menjelaskan bahwa wanita yang tidak akan dilihat Allah di akhirat adalah wanita yang tidak bersyukur dan tidak merasa cukup dengan pemberian suaminya.
Ketika seorang suami berusaha memenuhi kebutuhan keluarga dengan susah payah, lalu istrinya tetap merasa tidak puas, mengeluh, atau bahkan mencela, maka hal ini adalah bentuk ketidaksyukuran yang dilarang dalam Islam.
Ketidaksyukuran ini tidak hanya menghilangkan keberkahan dalam rumah tangga, tetapi juga menjadi sebab kemurkaan Allah Swt. Rasulullah saw. mengingatkan bahwa Allah Swt. tidak akan memandang wanita seperti ini di akhirat, yang berarti mereka akan kehilangan kasih sayang dan rahmat-Nya pada saat yang paling dibutuhkan.
Pentingnya Rasa Syukur dan Qana’ah
Syukur adalah kunci keberkahan. Dalam Al-Qur’an, Allah Swt. berfirman, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu.” (Q.S. Ibrahim: 7).
Rasa syukur kepada suami adalah bentuk penghargaan atas usaha dan pengorbanannya. Sedangkan qana’ah, atau merasa cukup, adalah sikap yang melahirkan ketenangan hati dan keharmonisan dalam keluarga.
Rasulullah saw. juga mengingatkan pentingnya qana’ah dalam sabdanya, “Bukanlah kekayaan itu banyaknya harta, tetapi kekayaan yang sebenarnya adalah kekayaan hati.” (H.R. Bukhari dan Muslim).
Baca Juga: Waspada! Inilah Wanita yang Dibenci Allah karena Pakaiannya
Tips Menjadi Wanita yang Bersyukur
Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjadi wanita yang bersyukur:
1. Menghargai Kebaikan Suami
Sekecil apa pun pemberian suami, ucapkanlah terima kasih. Hal ini dapat menumbuhkan rasa saling cinta dan mempererat hubungan.
2. Memahami Keadaan Suami
Jika suami belum mampu memberikan yang terbaik, bantu dan doakan dia. Jangan membanding-bandingkan dengan orang lain.
3. Melatih Hati untuk Selalu Bersyukur
Renungkan betapa banyak nikmat Allah Swt. yang telah diberikan, baik melalui suami maupun secara langsung.
4. Perbanyak Doa dan Muhasabah
Mohon kepada Allah Swt. agar dijauhkan dari sifat sombong dan tidak bersyukur. Evaluasi diri secara rutin untuk memperbaiki hubungan dengan suami.
Sahabat, salah satu bentuk syukur kepada Allah Swt. adalah dengan berbagi dengan sesama. Mari kita jadikan momen ini sebagai langkah untuk mendekatkan diri kepada-Nya dengan berinfak di jalan Allah Swt. Melalui infak.id dari Rumah Zakat, Sahabat bisa menyalurkan infak untuk membantu mereka yang membutuhkan.
Ingatlah, harta yang kita keluarkan di jalan Allah tidak akan berkurang, melainkan akan menjadi tabungan pahala di akhirat. Rasulullah saw. bersabda:
“Harta tidak akan berkurang karena sedekah, dan seorang hamba yang memaafkan orang lain, maka Allah akan menambah kemuliaannya.” (H.R. Muslim).