BANDUNG. Kesehatan merupakan hak asasi yang mendasar bagi manusia, tetapi dalam kenyataanya akses terhadap layanan kesehatan tidak dapat dinikmati oleh setiap orang.Padahal kesehatan menjadi modal utama untuk mampu hidup produktif. Kemajuan suatu bangsa dapat dinilai dari tingkat kesehatan masyarakatnya .
Lima puluh tahun sudah kegiatan hari kesehatan nasional di gencarkan, Indonesia masih terus bergerak untuk masyarakat yang lebih sehat. Gerakan ini bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, pelbagai elemen masyarakat memiliki tanggung jawab yang sama. Klinik Pratama RBG RZ Bandung dalam rangka HKN melakukan kerjasama dengan pelbagai pihak dalam upayakan kesehatan masyarakat dengan mengutamakan upaya preventif dan promotif.
Bersama JMKI (Jaringan Mahasiswa Kesehatan Indonesia), hari ini (12/11) CSF dan RZ melakukan aksi sosialisasi HKN dalam bentuk orasi, pembagian masker dan vitamin. Puncak Kegiatan HKN akan dilaksanakan pada tanggal 16 november 2014, berupa pemeriksaan kesehatan oleh mahasiswa Kedokteran dan Kedokteran gigi, pemeriksaan gula darah dan As. Urat oleh mahasiswa Farmasi, Senam Sehat dan penyuluhan kesehatan oleh mahasiswa Keperawatan. Yunita mahasiswa kedokteran Gigi Unpad dalam orasinya mengajak rekan-rekannya untuk praktek tidak hanya di daerah perkotaan dikarenakan pelayanan kesehatan di Indonesia belum merata.
Sedangkan Mahasiswa Keperawatan Unpad, Amel berpendapat sebaiknya dokter, perawat dan tenaga kesehatan lainya bukan hanya mengobati tetapi turut mengedukasi perilaku hidup sehat. Tenaga kesehatan di Indonesia memiliki tugas yang berat, merubah paradigma kesehatan yang berfokus pada pengobatan menjadi paradigma upaya preventif dan promotif.***
Newsroom/Cita Sehat Foundation
Bandung
BANDUNG. A decent health service is a fundamental right of every human. However, a decent health service is an exclusive thing whereas health level is one of major capital of productive life.
In its half a century of National Health Day, Indonesian Government keep moving and struggling to improve Indonesian health level. However, it is not only the government’s responsibility but also all elements’ of people.
Considering it, RZ and Cita Sehat Foundation attempt to support the government through the implementation of health improvement programs that emphasize preventive and promotive approach.
Nur Efendi, CEO of RZ, said that through this approach RZ and CSF will not only try to medicate but also educate the beneficiaries to implement a healthy lifestyle.***
Newsroom/Cita Sehat Foundation
Bandung
