Sahabat, sifat asli seseorang sering kali tersembunyi di balik topeng kepura-puraan. Namun, ada cara-cara tertentu yang bisa membantu kita melihat kepribadian sejati seseorang.
Dalam Islam, Rasulullah saw. pun mengajarkan pentingnya mengenali karakter seseorang, terutama jika berkaitan dengan amanah atau hubungan yang memerlukan kepercayaan. Berikut adalah 5 trik Islami yang bisa kita lakukan untuk mengenali sifat asli seseorang.
1. Berikanlah Dia Sebuah Amanah
Cara pertama yang bisa kita lakukan untuk mengetahui sifat asli seseorang adalah dengan memberikan amanah kepadanya. Rasulullah saw. bersabda:
“Apabila amanah disia-siakan, maka tunggulah kehancurannya.” (H.R. Bukhari).
Seseorang yang jujur dan bertanggung jawab akan menjaga amanah dengan baik. Cobalah beri dia tugas atau tanggung jawab tertentu. Dari cara dia melaksanakan amanah, kita bisa melihat apakah dia amanah atau cenderung mengabaikan tanggung jawabnya.
2. Ajaklah Berpergian ke Tempat yang Jauh
Perjalanan adalah ujian karakter yang sangat ampuh. Dalam perjalanan, sifat-sifat seperti kesabaran, toleransi, dan sikap terhadap ketidaknyamanan akan terlihat.
Rasulullah saw. bersabda, “Apabila kalian ingin mengenal seseorang dengan baik, pergilah bersamanya dalam perjalanan.” Jika seseorang mudah marah atau egois selama perjalanan, itu menunjukkan sifat aslinya.
Baca Juga: Inilah Syarat Wajib Zakat Perdagangan
3. Saat Butuh Bantuan dalam Keadaan Genting
Sahabat sejati akan hadir di saat-saat sulit. Ketika dalam keadaan genting dan membutuhkan bantuan, perhatikan siapa yang sigap membantu tanpa pamrih. Dalam Islam, membantu orang yang sedang kesusahan adalah perbuatan yang sangat dianjurkan.
Allah Swt. berfirman, “Dan tolong-menolonglah kamu dalam kebaikan dan takwa.” (Q.S. Al-Maidah: 2).
4. Lihat Bagaimana Dia Memperlakukan Orang Lain
Sikap seseorang terhadap orang-orang di sekitarnya, terutama yang dianggap lebih lemah atau tidak memiliki kedudukan tinggi, mencerminkan karakternya. Rasulullah saw. bersabda:
“Orang yang paling baik di antara kalian adalah yang paling baik akhlaknya terhadap orang lain.” (H.R. Bukhari dan Muslim).
Jika seseorang menghormati semua orang tanpa memandang status, itu adalah tanda hati yang mulia.
Baca Juga: Cara Menghitung Zakat Investasi
5. Ketika Membicarakan Keburukan Temannya
Seseorang yang gemar mengumbar keburukan temannya menunjukkan sifat yang kurang baik. Rasulullah saw. melarang ghibah atau membicarakan keburukan orang lain karena itu sama saja dengan memakan bangkai saudara sendiri (Q.S. Al-Hujurat: 12). Jika seseorang bisa menjaga lisannya dari membicarakan keburukan orang lain, itu tanda keimanan yang kuat.
Sahabat, mengenali sifat asli seseorang memang membutuhkan waktu dan cara yang bijak. Namun, cara-cara di atas dapat membantu kita memahami karakter seseorang dengan lebih baik. Semoga kita juga senantiasa memperbaiki diri agar menjadi pribadi yang baik dan dicintai oleh Allah Swt.
Rumah Zakat merupakan Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) milik masyarakat Indonesia. Sahabat bisa menunaikan zakat di akhir tahun ini melalui Rumah Zakat dengan klik tautan ini.