Sahabat, seringkali kita merasa bahwa dalam hidup ini terjadi berbagai hal yang serba kebetulan. Mungkin kita mendengar atau bahkan mengatakan bahwa ada kejadian-kejadian yang terjadi tanpa alasan yang jelas, atau tanpa kita rencanakan sebelumnya.
Namun, sebagai seorang muslim, kita diajarkan untuk selalu melihat segala sesuatu dengan perspektif yang lebih dalam, yakni bahwa segala sesuatu yang terjadi di dunia ini sudah berada dalam takdir Allah Swt. dan tidak ada yang terjadi hanya sekadar kebetulan.
Segala Sesuatu Sudah Ditentukan oleh Allah Swt.
Allah Swt. sebagai Pencipta alam semesta, sudah merencanakan segala sesuatu yang terjadi, baik yang kita sadari maupun tidak. Dalam Al-Qur’an, Allah Swt. menegaskan bahwa segala yang terjadi di dunia ini tidak ada yang terjadi tanpa izin dan kehendak-Nya. Sebagaimana disebutkan dalam Q.S. Al-Anbiya’ ayat 35 berikut ini:
“Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Kami menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan yang sebenar-benarnya. Hanya kepada Kami-lah kamu dikembalikan.” (Q.S. Al-Anbiya’: 35).
Ayat tersebut mengingatkan kita bahwa hidup di dunia ini penuh dengan ujian dari Allah Swt., baik berupa keburukan maupun kebaikan. Semua peristiwa dalam hidup kita—baik yang menyenangkan maupun yang menyedihkan—adalah bagian dari takdir Allah Swt. yang harus kita jalani dengan sabar dan syukur. Tidak ada yang terjadi secara kebetulan, semuanya sudah ditentukan oleh-Nya untuk menguji kita.
Allah Swt. Menyusun Takdir dengan Hikmah
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering merasa bahwa ada peristiwa-peristiwa yang tiba-tiba datang tanpa kita rencanakan atau harapkan. Namun, sejatinya, itu semua merupakan bagian dari takdir Allah Swt. yang penuh hikmah.
Allah Swt. tidak pernah menciptakan sesuatu tanpa tujuan yang jelas. Setiap takdir-Nya mengandung hikmah yang mungkin kita tidak langsung pahami, namun dengan keyakinan bahwa segala sesuatu sudah digariskan dengan penuh kasih sayang-Nya, kita bisa menerima segala ketentuan-Nya.
Baca Juga: Mengapa KIta Perlu Bersedekah?
Salah satu hadis sahih yang menunjukkan tentang takdir adalah riwayat dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah saw. bersabda:
“Tidak ada seorang pun yang dapat meleset dari takdir yang ditentukan baginya, meskipun ia sangat ingin.” (H.R. Muslim).
Hadis itu menegaskan bahwa segala sesuatu yang terjadi di dunia ini adalah bagian dari takdir Allah Swt. dan tidak bisa dihindari, meskipun kita berusaha keras untuk menghindarinya. Hadis ini pun mengajarkan kepada kita untuk menerima setiap takdir dengan sabar dan bersyukur, karena di balik setiap peristiwa pasti ada hikmah yang perlu kita pahami.
Takdir Allah Swt. dan Kewajiban Kita untuk Berusaha
Meskipun segala sesuatu sudah ada dalam takdir-Nya, bukan berarti kita sebagai hamba hanya pasrah dan tidak berusaha. Islam mengajarkan kita untuk selalu berusaha sebaik mungkin, berdoa, dan menyerahkan hasilnya kepada Allah Swt. Takdir Allah Swt. adalah hasil akhir dari segala usaha kita, tetapi usaha yang maksimal tetap menjadi kewajiban kita.
Sahabat, jika kita percaya bahwa segala yang terjadi di dunia ini sudah digariskan oleh Allah Swt., maka kita bisa melihat hidup dengan penuh rasa syukur dan sabar. Tidak ada yang kebetulan, setiap kejadian—baik yang baik maupun yang buruk—adalah bagian dari takdir Allah Swt. yang penuh hikmah.
Dengan memahami hal ini, kita akan lebih tenang dalam menghadapi hidup dan lebih yakin bahwa setiap ujian dan nikmat yang kita terima adalah bagian dari rencana Allah Swt. yang lebih besar. Semoga kita selalu diberi kekuatan untuk menerima takdir-Nya dengan lapang dada dan terus berusaha menjadi hamba yang bersyukur. Aamiin.
Rumah Zakat mengajak Sahabat untuk tetap aktif mendukung perjuangan Palestina dalam berbagai program kebaikan. Sahabat bisa klik di sini untuk memulainya. Dulu Palestina mendukung kemerdekaan Indonesia, kini giliran kita mendukung kemerdekan Palestina.
