[:ID]
SOLOK. Gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Solok, Sumatera Barat pada hari Sabtu (21/07) mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak dan satu korban meninggal.
Relawan Rumah Zakat menurunkan delapan orang relawan menuju ke lokasi bencana.
Sesampai di lokasi Relawan melakukan pemantauan ulang untuk pemastian data saat Assesmant oleh tim sebelumnya.
Gempa berkekuatan 5,5 SR ini memberikan dampak yang sangat besar kepada masyarakat. Berdasarkan data hasil yang terkumpul dan pengecekan secara langsung di lapangan di beberapa lokasi, terdapat 16 rumah rusak berat, 64 rumah rusak sedang dan rusak ringan.
Lokasi pertama yang dikunjungi yaitu, Kenagarian Rawang Jorong Lubuk Selasih. Di lokasi ini memiliki dampak yang sangat besar. Satu buah rumah rusak berat dan menelan satu orang korban jiwa. Serta satu buah warung atau ruko juga rusak berat.
Lokasi kedua yaitu Perumahan Residen Batu Bagiriak, Nagari Lembang Batu Bagiriak. Di lokasi ini terdapat satu rumah rusak berat dengan kondisi keluarga mengalami luka luka dan di bawa ke rumah sakit. Selain itu, terdapat tiga rumah yang rusak ringan.
Perjalanan di lanjutkan ke lokasi ketiga, Kampuang Baru, Jorong Galagah, Kecamatan Lembah Gumanti. Di lokasi ini terdapat empat rumah yang rusak berat.
Sedangkan di lokasi ke empat, Daerah Cangkiang, Jorong Galagah Kenagarian Alahan Panjang terdapat satu buah rumah rusak berat. Dengan kondisi rumah lantai dua yang ambruk ke bawah. Bersyukur dalam hal ini tidak menelan korban jiwa. Di Jorong Galagah ini, total rumah warga yang rusak ringan dan sedang tercatat sebanyak 43 rumah.
Lokasi selanjutnya yang di kunjungi yaitu Panti Asuhan Nurul Iman dan Pesantren Muhammad Natsir Nagari Alahan Panjang, Jorong Galagah Kecamatan Lembah Gumanti. Di lokasi ini, sejumlah fasilitas belajar siswa, seperti asrama dan ruang belajar mengalami rusak ringan.
Untuk lokasi terakhir yaitu Kampung Danau Bawah, terdapat tujuh rumah rusak berat dan 21 rumah rusah ringan. Warga yang rumahnya rusak berat, terpaksa harus tinggal di rumah saudara dan mendirikan tenda darurat.
Setelah selesai melakukan assesment ke rumah warga, Minggu (22/7) tim Relawan kembali ke lokasi bencana untuk melakukan Aksi peduli bencana.
“Dalam aksi ini selain ikut membersihkan puing-puing reruntuhan di tempat terdampak juga disalurkan sejumlah bantuan, diantaranya bantuan sembako berupa kebutuhan sandang pangan dan makanan pokok, serta kornet superqurban. Tidak ketinggalan Relawan Rumah Zakat juga memberikan bantuan berupa perlengkapan sekolah dan keperluan bayi dan anak-anak,” tutur Relawan.
Newsroom
Kuna / Lailatul Istikhomah[:]
