[:ID]
CILACAP. Kamis, (9/2). Tasmun Durohman atau akrab disapa Rohman ialah satu penerima manfaat dalam program pemberdayaan bibit cengkeh dan albasia yang dikembangkan RZ (Rumah Zakat) di Dusun Bojonggintung, Desa Cibalung, Kec. Cimanggu, Kab. Cilacap. Meski sempat mengalami kegagalan dalam penanaman bibit yang diberikan oleh RZ, namun Rohman mengaku tidak patah semangat.
“Sebelumnya tanaman bibit albasia yang saya tanam gagal. Mungkin karena faktor cuaca atau mungkin karena alasan lain. Tapi saya coba tanam lagi cengkeh, siapa tahu bisa tumbuh. Alhamdulillah bisa tumbuh sampai saat ini,” papar Rohman, Kamis (9/2).
Kini, hampir lebih dari 50 bibit yang diberikan RZ mulai tumbuh dan dipelihara di halaman rumahnya. Laki-laki yang juga bekerja sebagai pegawai mebeul ini pun merupakan anggota paling aktif di Kelompok Tani Cibalung.
Rohman mengatakan, motivasinya untuk terus mencoba menanam bibit yang diberikan RZ karena ia ingin memanfaatkan peluang yang ada. Apalagi program penanaman bibit ini merupakan investasi jangka panjang bagi dirinya.
“Selama masih ada kesempatan saya akan terus mencoba. Karena manusia mah tidak akan selamanya gagal. Apalagi menurut saya ini kesempatan yang bagus dan bisa menguntungkan untuk jangka panjang,” katanya.
Newsroom/Titin Edeh
Cilacap [:en]CILACAP. Thursday (9/2). Tasmun Durohman is one of the beneficiaries under the empowerment clove seeds and albizia program developed by RZ in Bojonggintung, Cibalung village, district of Cimanggu, Cilacap. Despite some failures was happened, but Rohman was not discouraged.
“in the past I planted albizia but failed. Perhaps because of the weather, or other reasons. But then I tried planting cloves, Alhamdulillah it’s grown up till now, “Said Rohman, on Thursday (9/2).
Now, almost 50 seeds supplied by RZ grow and maintain in his yard. Men who also worked as handcrafter is the most active member of farmers in Cibalung.
Rohman said his motivation trying to plant the seeds given by RZ because he wanted to utilize the opportunities. Moreover, the planting program is a long-term investment for him.
“As long as chance still available, I will keep trying. Because we aren’t always failed . Moreover, I think this is a great opportunity and can be profitable for the long term, “he said.
Newsroom/Titin Edeh
Cilacap [:]
