PROBOLINGGO. Pemberdayaan, itulah salah satu tujuan dari berbagai hal yang sedang diupayakan oleh Rumah Zakat saat ini. Salah satu upaya pemberdayaan dilaksanakan pula pada program Superqurban. Tak hanya dagingnya yang bermanfaat, momen Superkurban kali ini juga menyerap ratusan tenaga lokal masyarakat setempat. Tidak kurang 840 orang warga yang ikut berpartisipasi, termasuk 620 warga yang diamanahi sebagai tenaga penyembelih hewan kurban.
Tidak hanya tenaga harian, 100 orang di antanya memang telah dikontrak oleh PT Agro Niaga Abadi, mitra Rumah Zakat, Jelang Superqurban. Ratusan warga ini telah dilatih untuk kelancaran produksi. Selain penyembelih ada juga yang menjadi checker dan membantu boning (pembersihan daging dari tulang) khusus ibu-ibu.
Karena didominasi oleh suku Madura,instruksi diberikan dalam dua bahasa, Indonesia dan Madura. Rupanya, banyak juga warga Negara Indonesia yang tidak terbiasa mendengar bahasa Indonesia. Dalam program Superqurban ini banyak warga yang mengaku bersyukur karena akhirnya mereka punya penghasilan tambahan.***
Newsroom/Farah Dwi Hasnitha
Regional Jawa Timur