[:ID]SUDIN PKP JAKSEL GELAR SOSIALISASI UNTUK SD JUARA[:en]SUDIN PKP JAKSEL CARRIED OUT SOCIALIZATION OF FIRE IN SD JUARA [:]

oleh | Des 15, 2016 | News

[:ID]sudin-pkp-jaksel-gelar-sosialisasi-untuk-sd-juaraJAKARTA. Sebanyak 141 murid Sekolah Dasar (SD) Juara Jakarta Selatan di Jalan Kebagusan Dalam I, Kebagusan, Pasar Minggu, mengikuti sosialisasi kebakaran bagi usia dini, Rabu (14/12).

Kepala Grup B Pos Kebagusan City, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Selatan, Suharyanto menjelaskan, peserta dikenalkan terlebih dahulu profesi pemadam dan pencegahan kebakaran. Kemudian peralatan yang ada di mobil pemadam kebakaran dan penggunaannya.

“Selanjutnya anak usia dini diberitahukan juga bagaimana cara kerja mobil pemadam kebakaran dan ikut mencoba memegang pemancar yang digunakan untuk memadamkan api,” ujarnya.

Ditambahkan Suharyanto, dalam satu bulan pihaknya bisa memberikan sosialisasi ke dua sekolah. Di Kelurahan Kebagusan sendiri, sudah delapan kali kegiatan serupa dilaksanakan.

Melalui sosialisasi ini, anak-anak usia dini juga bisa mengerti bahaya bermain api, dan mereka dapat memberitahukan ke tetangga, teman dan warga sekitar apabila terjadi kebakaran agar segera menelpon pemadam.

“Supaya kalau di jalan raya mereka melihat mobil pemadam kebakaran lewat mereka harus memberikan akses atau jalan,” tandasnya.

Sumber: http://www.beritajakarta.com/read/39629/sudin-pkp-jaksel-gelar-sosialisasi-ke-siswa-sd#.WFI9Wn3vmKE[:en]sudin-pkp-jaksel-gelar-sosialisasi-untuk-sd-juaraJAKARTA. A total of 141 students of SD Juara Jakarta Selatan at Dalam I, Kebagusan, Pasar Minggu, following the fire for early childhood socialization, Wednesday (14/12).

Head of Group B Pos Kebagusan City, Dept. of Fire and Rescue Services (PKP) South Jakarta, Suharyanto explained, participants introduce professions of extinguishing and fire prevention, then the equipment in a fire engine and its use.

“Furthermore, they also told how the fire truck work and go try holding the transmitter used to extinguish the fire,” he said.

Suharyanto continued, in one month it could provide socialization to two schools. In Kebagusan village, eight similar activities has been carried out.

Through this socialization, early age children can also understand the dangers of playing with fire, and they can tell the knowledge to their neighbors, friends and local residents in case of there is fire to immediately call the firefighter.

“So if on the highway they saw a fire engine pass they must give access to it” he said.

Source: http://www.beritajakarta.com/read/39629/sudin-pkp-jaksel-gelar-sosialisasi-ke-siswa-sd#.WFI9Wn3vmKE[:]