[:ID]SOSIALISASI BAHAYA COVID KEPADA SANTRI[:]

oleh | Mar 22, 2020 | News

[:ID]

(Foto: Rumah Zakat)

SERANG, Rumah Zakat –  Relawan Rumah Zakat sengaja mengagendakan sosialisasi di salah satu Pondok Pesantren Tahfizul Qur’an, Fajrul Karim Cinangka, Serang. Namun, para santri di pondok sudah pulang ke kampung halaman masing-masing sehingga dari 200 orang santri hanya tersisa 5 orang santri saja yang masih berada di pondok. Mereka yang belum pulang adalah santri yang berasal dari luar daerah, seperti Makassar dan Jambi.

Ustad Muin selaku ustad di pondok pesantren tersebut mengungkapkan bahwa para santrinya sudah dipulangkan karena ada himbauan dari pemerintah untuk meliburkan kegiatan belajar, Sabtu (21/3).

“Para santri sudah kami pulangkan beberapa hari yang lalu karena ada himbauan dari Dinas Pendidikan dan Gubernur Banten untuk diliburkan. Karena kami sifatnya pesantren, jadi kebijakannya kami pulangkan para santri ke rumah orangtuanya agar mengindari risiko yang tidak kami inginkan,” ucap Muin.

(Foto: Rumah Zakat)

Menurutnya, sampai saat ini informasi seputar Covid-19 masih minim, bahkan masyarakat cenderung tidak meyadari bahaya virus tersebut.

“Memang informasi tentang bahaya Covid-19 ini masih minim di lingkungan kami, itu pun kami dapatkan informasi banyaknya di medsos, dari pemerintah desa maupun puskesmas belum ada. Bahkan untuk masyarakat terutama di wilayah kampung sekitar pesantren pun tidak ada, dan masyarakat disini seolah-olah tidak menyadari bahwa ada bahaya yang mengancam, aktifitas sehari-hari seperti biasanya dilakukan,” lanjutnya.

Relawan pun memberikan sosialisasi kepada santri yang masih berada di pondok. Melalui media poster, relawan mencoba menerangkan bagaimana pencegahan dari bahaya Covid-19 dan apa yang seharusnya dilakukan. Di akhir sosialisasi dilakukan bagaimana praktek cuci tangan yang benar dengan hand sanitizer yang sudah disiapkan.

Fatia salah seorang santri mengucapkan terimakasih atas sosialisasi yang sudah diberikan dan akan lebih waspada dengan keberadaan virus ini.

“Terima kasih pak atas informasi yang sudah disampaikan tentang Covid-19 ini, kami jadi lebih berwasapada lagi berada di ponpes ini,” ujar Fatia salah satu santri putri FK dari Makasar.

Newsroom

Aep/Amri Rusdiana[:]