SUBANG. SMK Peternakan Juara Majelis Taklim Telkomsel (MTT) Subang merupakan sekolah gratis berkualitas berbasis Boarding School yang telah berdiri sejak tahun 2013, berupaya memenuhi harapan dan kebutuhan umat tersebut dengan mengedepankan pola pendidikan Kejuruan dengan Islamiyah yang modern, sistematis dan terpadu.
Pada hari Ahad (05/06) bertempat di Gedung Pondopo Pemda Kabupaten Subang, SMK Peternakan Juara melakukan wisuda terhadap 23 lulusan pertama petelah menempuh pendidikan selama 3 tahun, sekolah Juara Subang binaan RZ.
Acara dimulai pukul 08.00 dengan acara pembukaan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Juara dilanjutkan dengan menyanyikan Mars RZ, prosesi upacara adat sunda dengan konsep lengser yang di lakukan oleh siswa siswa SMK Peternakan Juara Subang untuk penyambutan wisudawan SMK Peternakan Juara. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari Yayasan Indonesia Juara Foundation yaitu Bapak Arif Taat Ujianto, Disdik Kabupaten Subang yang diwakili oleh Bapak Tarjana Nataraharja, M.Pd.
Dalam sambutanya Kepala Sekolah Ipik taufiq Ismail mengatakan bahwa Lulusan SMK Peternakan Juara yang meluluskan 23 siswa mampu memberikan kontribusi kepada masyarakat terutama bisa memberikan solusi pada persoalan peternakan yang ada di Indonesia.
“Alhamdulillah dari yang lulus sudah ada sekitar 10 siswa yang sudah diterima di dunia kerja, 5 orang mencoba kuliah di perguruan tinggi negeri, dan sisanya wirausaha.” ungkap Ipik Taufik.
“Saya bangga kepada SMK Peternakan Juara, karena menjadi pilot projek sekolah juara yang baru 1 di sekolah juara, harapanya dengan lulusan pertama ini siswa SMK Peternakan Juara mampu memberikan solusi pada persoalan di masyarakat, karena dengan konsep sekolah boarding siswa tidak hanya belajar akademik namun siswa belajar ilmu keagamaan secara intensif yang menjadi pembeda dengan lulusan yang lain.” papar direktur Indonesia Juara Foundation (IJF), bapak Arif Taat Ujianto, S.Pd dalam sambutannya.
Bapak Tarjana Nataraharja, M.Pd dari Dinas Pendidikan Kabupaten Subang pun menuturkan bahwa SMK Peternakan Juara adalah sekolah swasta pertama di Subang yang berbasis boarding. Sehingga menjadi sinergi pendidikan Islam dan keterampilan kejuruan. Dengan 23 lulusan SMK Peternakan Juara harapanya mampu merubah masyarakat bahkan dunia dengan bekal kolektifitas spiritual dan intelektual yang di dapatkan dari smk peternakan Juara.
Sebagai acara penutup siswa dengan didampingi orang tua mengikuti kegiatan ini dengan sungkeman kepada orang tua siswa dan kepala sekolah, diiringi musik degung Sunda menjadikan suasana larut dalam rasa syukur dan terima kasih.
Kegiatan ditutup dengan foto bersama, bersalaman guru dengan wisudawan, juga saling meminta maaf antara sesama wisudawan. Kegiatan ini terlaksana dengan kerjasama antara RZ, IJF, Majelis Taklim Telkomsel (MTT).
Newsroom/Kodar Udoyono
SubangSUBANG. SMK Peternakan Juara Majelis Taklim Telkomsel (MTT) Subang is a free quality school based on Boarding School which was established in 2013, seeks to meet the expectations and needs of the people by promoting Vocational education pattern with Islamiyah modern, systematic and integrated education.
On Sunday (06/05) located in Pondopo of Subang regency government, SMK Peternakan Juara carried out the first graduation ceremony, after studying for 3 years in SMK Juara subang under RZ guidance finally 23 students graduate from the school.
The event started at 08:00 with the opening ceremony followed by singing Indonesia Juara Song followed by singing Mars of RZ, ‘Sunda’ ceremonial procession with lengser concept ndertaken by students to welcome the graduates. This event was attended by representatives of the Indonesian Juara Foundation, Mr. Arif Taat Ujianto, Subang Education department representative Mr. Tarjana Nataraharja, M.Pd.
In his speech the Principal Mr. Ipik taufiq Ismail said that SMK Peternakan Juara who graduated 23 students is able to contribute to society, especially to provide solutions to the issue of farms that exist in Indonesia.
“Alhamdulillah, there are already about 10 students who have been accepted to work, five people are trying to pass the test to universities, and the rest of them become entrepreneur” said Ipik Taufik.
“I am proud to SMK Peternakan Juara, because SMK Peternakan Juara is a new pilot project of sekolah Juara, Hopefully by the first graduates, the students can able to provide solutions to the issues in the community, because the boarding school concept here that students not only learn academically, but also students learn religious knowledge intensively that made the difference with the other graduates. ” said the director of Indonesia Juara Foundation (IJF), Mr. Arif Ujianto Ujianto, S.Pd in his speech.
Mr. Tarjana Nataraharja, M.Pd from Subang District Education Office also said that SMK Peternakan Juara is the first private school in Subang based boarding. So it becomes a synergy of Islamic education and vocational skills. With the 23 graduates hopefully they able to transform society and the world with the provision of spiritual and intellectual collectivity get from SMK Peternakan Juara.
As a closing event the students accompanied by parents followed sungkeman session, Sundanese gamelan musical accompaniment make the atmosphere dissolves in gratitude and thanks.
Activities closed with a group photo, shaking hands with the teacher, also apologized to each other among the graduates. These activities are carried out with the cooperation between RZ, IJF, Majelis Taklim Telkomsel (MTT).
Newsroom / Kodar Udoyono
Subang
