Memohon ampun adalah salah satu cara yang
bisa kita lakukan agar Allah SWT mau mengampuni kesalahan dan dosa-dosa yang
kita perbuat. Perlu kita sadari, sebagai seorang manusia, kita tidak luput dari
perbuatan dosa baik ang dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja.
Banyak hal yang melatarbelakangi kita melakukan
perbuatan yang bertentangan dengan syariat agama, diantaranya adalah karena
kurangnya pemahaman kita terhadap agama itu sendiri serta belum teguhnya
keimanan dalam diri kita.
Semakin banyak kesalahan yang kita perbuat,
tentu akan membuat dosa kita semakin banyak dan mengikis pahala kebaikan yang
kita kumpulkan.
Maka dari itu, sebagai makhluk yang sering
khilaf, kita harus senantiasa memohon ampun kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang
sudah kita perbuat. Dalam Islam, banyak sekali doa memohon ampun yang bisa kita
pakai untuk memohon ampun kepada Allah SWT.
Seperti kutipan permohonan ampunan dari
Syekh As-Syadzili yang berisi kalimat yang sangat indah dan efektif.
اللهُمَّ اجْعَلْ سَيِّئَاتِنَا سَيِّئَاتِ
مَنْ أَحْبَبْتَ وَلَا تَجْعَلْ حَسَنَاتِنَا حَسَنَاتِ مَنْ أَبْغَضْتَ
Allāhummaj‘al sayyi’ātinā sayyi’āti man
ahbabta, wa lā taj‘al hasanātinā hasanāti man abghadhta.
Artinya, “Ya Allah, jadikanlah keburukanku
sebagai keburukan orang-orang yang Kaucintai, dan jangan jadikan kebaikanku
sebagai kebaikan orang-orang yang Kaumurkai,” (Syekh Syarqawi, Syarah Al-Hikam,
[Semarang, Thaha Putra: tanpa tahun], juz I, halaman 43).
اللَّهُمَّ
اغْفِرْ لِي خَطِيئَتِي وَجَهْلِي وَإِسْرَافِي فِي أَمْرِي وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ
بِهِ مِنِّي اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي هَزْلِي وَجِدِّي وَخَطَايَايَ وَعَمْدِي
وَكُلُّ ذَلِكَ عِنْدِي
Allahummagfirli
khothiatiy wa jahliy wa isrofiy amriy wa maa anta a’lamu bihi minniy.
Allahummaghfirliy hazliy wajidiy wa khothooyaaya wa ‘amdiy wa kulli dzalika
‘indiy
“Ya Allah,
ampunilah aku, kesalahan-kesalahanku, kebodohanku, perbuatanku yang melampaui
batas di setiap urusanku yang Engkau lebih mengetahui daripadaku. Ya Allah,
ampunilah aku, canda tawaku, kesungguhanku, kesalahanku, kesengajaanku dan
setiap perkara yang ada padaku.”
Sebanyak apapun dosa kita,
seorang umat muslim tidak boleh kehilangan harapan kepada Allah SWT. Karena sejatinya,
Allah SWT adalah Maha Penghasih Maha Penyayang bagi setiap hamba-Nya yang mau
bertaubat dan memohon ampun.
Sumber: https://islam.nu.or.id/doa/doa-mohon-ampun-ala-syekh-as-syadzili-odUyc
