[:ID]
MEDAN. Selasa, (09/07/2019) PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Sumatera Bagian Utara menggandeng Rumah Zakat untuk melaksanakan program konservasi mangrove di wilayah Medan. Lokasi yang menjadi tempat konservasi yaitu di Lingkungan XVIII, Medan Sicanang Belawan, dengan rencana jumlah pohon mangrove yang akan ditanam sebanyak 10.000 pohon.
Penanaman mangrove tahap pertama dan kedua telah dilaksanakan pada tanggal 30 Juni 2019 dan 7 Juli 2019 dengan jumlah pohon mangrove yang tertanam sebanyak 3000 pohon. Penanaman tahap selanjutnya akan dilaksanakan pasca program ini secara resmi akan dilaunching pada tanggal 15 Juli mendatang.
Selain proses penanaman mangrove, dalam program ini juga telah dibentuk kelompok tani mangrove dari warga sekitar, dimana para petani inilah yang akan terus terlibat dalam proses perawatan tanaman serta menjaga pohon mangrove agar terus berkembang dan menjadi hutan mangrove baru yang menjadi lokasi berkembangnya biota-biota laut dilokasi tersebut.
Program Konservasi Mangrove merupakan bentuk kegiatan yang dapat dikategorikan sebagai upaya memperbaiki kondisi lahan yang rusak sehingga dapat terciptanya lingkungan yang asri, bersih, sehat, sejuk dan tentunya mencegah terjadinya erosi. Selain itu, tanaman mangrove dapat mencegah terjadinya banjir karena mangrove memiliki sistem perakaran yang luas dan dapat menyerap air dalam jumlah yang banyak.
Newsroom
Kuna[:]