PALEMBANG. Pada hari Jumat (29/05) lalu, RZ menggelar sebuah pelatihan yang bertempat di Aula Bank sampah Prabumulih tepatnya di Jalan Arjuna Kelurahan Wonosari Kecamatan Prabumulih Utara yang merupakan wilayah binaan RZ ICD Wonosari Prabumulih.
Pelatihan ini dilakukan untuk memberdayakan masyarakat sekitar agar dapat lebih berdaya dan menambah pemasukan ekonomi keluaraga dengan memanfaatkan limbah botol bekas yang banyak terdapat disetiap rumah.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh fasilitator program ICD Wonosari Desti Fajarini, kemudian dilanjutkan dengan pelatihan menggunting aneka botol menjadi beragam bentuk sebagai kelopak bunga, dengan bahan dasar botol bekas, kawat, dan lem tembak, ibu-ibu bersama team relawan ijo bersemangat merangkai anggota kelopak yang dirangkai menjadi bunga Kristal cantik.
Hasilnya, peserta diperbolehkan membawa pulang hasil bunga Kristal yang mereka buat sendiri dan bank sampah Prabumulih Binaan RZ siap menampung hasil kreasi bunga Kristal buatan ibu-ibu dan warga sekitar untuk di jual kembali kepada masyarakat.***
Newsroom/Rizki Hidayat
Palembang
PALEMBANG. There are many ways to empower underdeveloped areas. One of them is providing life skills training for its local people. Currently, RZ tried to implement this idea in an ICD area which is located in Wonosari Village, Prabumulih District, Palembang.
Friday (29/5), RZ organized handicraft training which trained local people to make crystal flowers from used bottle. In this opportunity, they learned how to cut bottle based on the standard pattern and fold it into a crystal flower and string it up into a bouquet.
There were dozens of housewife from Wonosaro ICD who attended the training. Desti Fajarini, ICD Facilitator, said that this training was organized to empower underprivileged families and give them business opportunity.
“I hope that it can motivate them to be more independent economically,” Desti added. ***
Newsroom/Rizki Hidayat
Palembang
