SEMUA BISA BERUBAH KARENA KUATNYA HARAPAN

oleh | Jun 15, 2005 | Inspirasi

Sudahkah siap kita berubah?

Pertanyaan tersebut sebenarnya tak bisa hanya kita jawab dengan ucapan. Motivasi yang kuat dan action yang tepat lah sebenarnya yang diinginkan menjadi jawaban. Permasalahannya adalah bagaimana kita harus berubah dan memulai perubahan?

Sedikit banyak hal tentang semangat perubahan atau hijrah itulah yang pada hari Selasa, 14 Juni 2005 dikupas banyak oleh Drs. H. Dwiyono Iriyanto, MM., seorang trainer nasional, direktur GIM Training Centre (www.gimtrainingcentre.com), dalam forum pelatihan internal karyawan bertajuk ????Are U Professional????? bertempat di Hotel Barokah mulai pukul 09.00-12.00 WIB.

Acara yang dihadiri 40 orang karyawan dan relawan Rumah Zakat Indonesia cabang Yogya termasuk dari kantor cabang Solo dan Semarang tersebut berlangsung dalam suasana yang sangat bersemangat. HD Iriyanto (nama populer beliau), yang juga manajer senior di Primagama Group ini, dengan gayanya yang sangat komunikatif mempertajam bahasan perihal ????INTRAPERSONAL JOURNEY????. Diskusi dimulai dari paparan tentang ????Kekuatan Dahsyat Yang Jarang Kita Sadari????. Bayangkan! Manusia sudah memiliki kemampuan mendengar walau masih ada dlm kandungan, shg otak pun bisa dikembangkan sejak dalam kandungan. (Don Campbell).
Otak manusia memiliki 100 milyar neuron. Setiap neuron mampu menciptakan 20.000 denrit untuk menyimpan informasi. (Toni Buzan & Taufik Pasiak)
Umur 1 tahun belajar jalan. Umur 2 tahun mulai berkomunikasi dengan bahasa. Umur 5 tahun telah menguasai 90 % kosakata orang dewasa. (Bobby de Porter)
Setiap manusia sekurang-kurangnya memiliki 9 macam kecerdasan, yang perkembangannya selalu unik untuk setiap pribadi. (Howard Gardner).
Karenanya setiap kita adalah satu makhluk yang luar biasa, yang memiliki peluang yang sangat besar untuk menciptakan sejarah dahsyat peradaban.

Untuk memulai perubahan besar tersebut satu hal yang harus dimulai adalah bagaimana mengelola pikiran secara sehat dan benar. Caranya adalah dengan mempersepsikan secara positif situasi hidup atau peristiwa yang kita alami. Dampaknya kita akan memiliki suasana hati yang bergairah dan bersemangat serta memiliki reaksi fisik yang membugarkan dan menyehatkan. Berpikirlah positif! Jangan menghabiskan energi kita terhanyut dalam keragu-raguan atau bayang-bayang komentar orang lain yang kadang merendahkan. Meniatkan jalan pikiran untuk hal-hal positif inilah yang akan menuntun kita semakin lurus dalam garis metamorfosa menuju hidup yang lebih baik dari sebelumnya. Bentuk paradigma setiap hari bahwa ????ANDA OK, SAYA OK????. Ini bisa mendorong kepercayaan diri kita, tidak minder meski tetap selalu menghargai orang lain.

Begitu juga dalam dunia kerja. Bekerja harus kita fungsikan untuk belajar. Belajar apa saja untuk mengembangkan kematangan hidup dan profesionalisme kita. Harapannya setiap karyawan menjadi pekerja bertipe komitmen spiritual (spiritual commitment) dimana orang bekerja karena didorong untuk mendapat ridlo Allah. Cirinya jika Ia meninggalkan pekerjaan atau posisi lamanya, Ia akan selalu dijadikan sumber referensi belajar dari orang sesudahnya. Kalau Ia sudah pensiun, akan bisa menjadi konsultan karena Ia telah kaya belajar.
Bersemangatlah selalu, jangan hanya bekerja untuk reward kerja, tapi meluaskan pengalaman melalui banyak pembelajaran yang dapat kita temui setiap hari, termasuk menghaluskan hati kita untuk selalu ikhlas dan bersudut pandang positif.

Terakhir yang harus dimiliki adalah HARAPAN. Kuatkan selalu harapan, komitmenkan dengan harapan itu kita bisa mewujudkan cinta, iman dan damai secara lebih baik. Selamatkanlah harapan dari mental-mental kerdil yang memadamkan gelora nyalanya. Harapan yang kuat disertai profesionalisme dalam ikhtiar dan bekerja dengan selalu memohon bimbingan Tuhan, pastilah akan mewujudkan banyak mimpi-mimpi besar menjadi kenyataan. Itulah hakikat tawakkal. Dahsyat. ???? trieha

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0