PADANG. Rumah Zakat cabang Padang menggelar event akbar dalam memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia, 31 Mei dan 2 Juni 2012. Kegiatan kali ini diawali dengan orasi kampanye Gerakan “Selamatkan Generasi Muda dari Asap Rokok” di depan Taman Mesjid Kota Nurul Iman.
Aksi kali ini berbeda dengan aksi-aksi seperti biasanya, keunikan dari aksi ini yang menjadi perhatian warga adalah aksi yang dilakukan pada malam hari. Awalnya sempat menjadi dilema bagi peserta aksi untuk melanjutkan aksi karena guyuran hujan lebat, namun karena melihat kondisi masyarakat Kota Padang tetap ramai berlalu lalang di jalanan, maka aksipun tetap digelar.
Masyarakat menjadi simpati dan memperlambat jalan kendaraannya untuk mendengarkan orasi–orasi, sembari melihat spanduk–spanduk kampanye anti rokok, dan menerima brosur edukasi bahaya rokok serta menerima jus buah yang telah disiapkan oleh tim sebagai wujud mengganti aktifitas rokok dengan mengkonsumsi minuman sehat, dengan slogan yang di orasikan “Lebih Baik Ngejuss dari pada Ngeroko”. Sehingga 150 cup jus buah segar laku sebagai pengganti rokok tersebut. Aksi ini diramaikan lebih kurang 50 peserta dari gabungan mahasiswa kesehatan, Relawan Siaga Nusantara, dan pelajar. Meskipun target peserta aksi tidak mencapai target 100 peserta dikarenakan hujan lebat.
Event kali ini tetap berjalan lancar dengan respon masyarakat yang bagus, karena banyaknya masyarakat yang turut membubuhkan tanda tangan sebagai bukti mendukung aksi ini.Rangkaian event ini dilanjutkan Sabtu, (2/6). Kali ini kegiatan yang digelar berupa Talk Show Gerakan “Selamatkan Generasi Muda dari Asap Rokok”, narasumber yang hadir terdiri dari 4 instansi, yaitu dr. Ravenail, SpPD dari Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
yang sekaligus Konsultan Penyakit Dalam RSUP. M. Djamil Padang. Dengan materi yang disampaikan tentang bahaya kandungan rokok, serta efek terhadap organ tubuh. Kemudian dilanjutkan dengan narasumber kedua, yaitu Muharlion SPd Ketua Komisi 4 DPRD Kota Padang
Seminar ini juga dihadiri oleh narasumber ketiga, yaitu Wakil Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah SP, dengan bahasan implementasi peraturan – peraturan daerah yang dijalankan serta program – program pemerintah dalam upaya penekanan angka perokok terutama perokok remaja. Narasumber terakhir oleh Firdawati selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang dengan bahasan Peran Instansi Kesehatan Pemerintah sebagai Instansi yang bertanggung jawab akan angka perokok tersebut. Talk Show ini dipandu oleh Yogi Putra Dinata, mahasiswa berprestadi yang handal dalam membawakan acara.
Setelah Talk Show berakhir, acara dilanjutkan dengan training Motivasi yang bertajuk “Tetap Semangat Untuk Tetap Tidak Merokok” yang disampaikan oleh trainer handal di kota Padang, yaitu Dede Bafaqih, SH. Materi training dan ice breaking sangat menarik dibawakan oleh pemateri yang dipaparkan di gedung Auditorium Istana Gubernur Sumatera Barat yang menjadi tempat pelaksanaan acara.
Acara ini mendapatkan respon yang baik dari para peserta yang berasal dari berbagai kalangan, dimulai dari kalangan pelajar SMP, SMA, mahasiswa, guru, dan umum. Seluruh peserta terdaftar sebanyak 650 orang. Dalam acara ini peserta mendapatkan fasilitas snack, sertifikat serta pemberian stiker–stiker himbauan edukasi tentang bahaya rokok kepada seluruh peserta. Event ini diliput oleh beberapa media cetak, yaitu harian umum Singgalang, harian umum Pos Metro,
harian umum Padang Ekspress, dan harian umum Haluan, serta media elektronik Padang TV dan media online IniOke.com. Acara berlangsung dari jam 08.00 WIB – 12.00 WIB, dan di akhir rangkaian acara, dimeriahkan dengan pemberian Appreciation / Award khusus kepada komunitas terbanyak sebagai peserta yang telah mendukung Gerakan “Selamatkan Generasi Muda dari Asap Rokok”, dalam award ini. Komunitas peserta terbanyak adalah mahasiswa Universitas Negeri Padang dengan jumlah komunitas yang hadir 89 orang peserta, dan mendapatkan plakat Award dari Rumah Zakat.***
Newsroom/Tasvo Andre Saputra
Padang