Rekomendasi Sedekah untuk Ibu yang Sudah Wafat

oleh | Dec 23, 2024 | Berita, Inspirasi

Sahabat, kehilangan ibu adalah salah satu ujian hidup yang berat. Namun, sebagai anak yang berbakti, kita tetap dapat memberikan kebaikan untuk ibu yang telah wafat. Dalam Islam, terdapat banyak amal yang dapat kita lakukan untuk mengalirkan pahala kepada orang tua yang telah tiada, salah satunya melalui sedekah.

Rasulullah saw. bersabda:

“Ketika seseorang meninggal dunia, maka amalnya terputus kecuali tiga perkara: sedekah jariah, ilmu yang bermanfaat, atau doa anak yang saleh.” (H.R. Muslim).

Sedekah jariah menjadi salah satu amalan yang terus mengalirkan pahala meskipun ibu telah wafat. Berikut beberapa rekomendasi sedekah yang bisa Sahabat lakukan untuk ibu tercinta:

1. Membangun Fasilitas Umum

Membangun fasilitas yang bermanfaat untuk masyarakat adalah bentuk sedekah jariah yang pahalanya terus mengalir. Misalnya dengan membuat sumur di daerah yang membutuhkan air bersih, membangun masjid atau mushola, menyediakan fasilitas seperti toilet umum atau tempat wudu di masjid.

Setiap kebaikan yang dilakukan kelak akan dibalas oleh Allah Swt. “Barang siapa yang melakukan kebaikan seberat zarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya.” (Q.S. Az-Zalzalah: 7).

Kebaikan sekecil apapun akan menjadi amalan besar di akhirat kelak. Klik di sini untuk bersedekah atas nama ibu yang telah wafat dengan membangun fasilitas umum bersama Rumah Zakat.

2. Bersedekah untuk Anak Yatim

Rasulullah saw. sangat mencintai anak yatim. Dalam sebuah hadis, beliau bersabda:

“Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini,” sambil mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah, serta merenggangkan keduanya. (H.R. Bukhari).

Sahabat pun bisa bersedekah untuk membantu pendidikan, makanan, atau kebutuhan hidup anak-anak yatim. Pahalanya akan mengalir untuk ibu yang telah wafat.

Klik di sini untuk bersedekah untuk anak yatim bersama Rumah Zakat atas nama ibu.

Baca Juga: Yuk Ketahui 4 Manfaat Zakat!

3. Wakaf Al-Qur’an

Mewakafkan mushaf Al-Qur’an ke masjid, pesantren, atau majelis taklim adalah sedekah jariah yang sangat bermanfaat. Setiap huruf yang dibaca dari mushaf tersebut akan menjadi pahala bagi ibu. Sahabat pun bisa bersedekah atas nama ibu dengan mengikuti program wakag Al-Qur’an. Klik di sini untuk memulainya.

4. Berkontribusi dalam Dakwah

Bersedekah untuk mendukung kegiatan dakwah, seperti membantu pencetakan buku-buku agama atau mendukung penyelenggaraan kajian, adalah bentuk kebaikan yang pahalanya tidak terputus.

Di Rumah Zakat, Sahabat pun bisa terlibat dalam kegiatan dakwah di masyarakat. Klik di sini untuk ikut berpartisipasi.

Baca Juga: Bagaimana Zakat Memerdekakan Jiwa?

5. Memberi Makan kepada Orang yang Berpuasa

Rasulullah saw. bersabda, “Barang siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka ia akan mendapatkan pahala seperti orang yang berpuasa itu, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sedikit pun.” (H.R. Tirmidzi).

Sahabat juga bisa bersedekah dengan menyediakan makanan berbuka untuk orang yang membutuhkan. Hal ini akan menjadi amal baik atas nama ibu. Klik di sini untuk turut berkontribusi bersama Rumah Zakat.

6. Membantu Korban Bencana

Memberikan bantuan kepada korban bencana juga termasuk sedekah jariah. Rumah Zakat, misalnya, menyediakan program bantuan bagi mereka yang terkena musibah. Melalui sedekah ini, ibu bisa mendapatkan pahala dari setiap bantuan yang diberikan. Klik di sini untuk terlibat aktif.

Sahabat, meskipun ibu telah tiada, kita tetap bisa berbuat baik untuknya melalui sedekah. Amalan ini tidak hanya menjadi ladang pahala bagi ibu, tetapi juga menjadi bentuk bakti kita sebagai anak. Rasulullah saw. mengajarkan bahwa doa dan amal baik anak yang saleh akan menjadi kebahagiaan bagi orang tua di alam kubur.

Semoga Allah Swt. menerima setiap amal kebaikan yang kita niatkan untuk ibu dan menjadikan ibu kita ahli surga-Nya. Aamiin.

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0