Tidur merupakan kebutuhan dasar setiap manusia. Setelah di
siang hari beraktivitas, maka manusia membutuhkan tidur untuk mengistirahatkan organ
tubuh di malam harinya. Bayangkan jika tubuh tidak diistirahatkan. Sudah pasti
tubuh pun akan sakit dan aktivitas harian pun tidak akan berjalan dengan
optimal.
Di dalam Islam, urusan tidur pun dibahas dengan sedemikian
rupa. Ini menandakan bahwa Islam adalah agama yang paripurna. Semua sisi
kehidupan manusia dibahas dan diatur dengan sangat apik dan rapi agar manusia
tetap berada di jalan-Nya.
Amalan Sebelum Tidur
Sebelum kita terlelap, ada amalan sunah yang bisa kita
lakukan sebagai tambahan amal kebaikan sehari-hari. Amalan-amalan ini telah
diajarkan langsung oleh Rasulullah saw. untuk diteladani oleh kita selaku
umatnya. Apa sajakah amalan yang bisa kita lakukan? Mari simak pembahasannya
sampai selesai ya!
1. Berwudu
Rasulullah saw. mengajarkan kita untuk berwudu terlebih
dahulu sebelum tidur. Hal tersebut ada dalam hadis yang diriwayatkan oleh
Bukhari dan Muslim berikut ini:
“Jika engkau hendak
mendatangi tempat tidurmu, hendaklah engkau berwudu seperti wudu untuk salat,
lalu berbaringlah pada sisi kanan badanmu.”
Baca Juga: Apakah Tidur Seharian Membatalkan Puasa?
2. Membaca Ayat Kursi
Ayat kursi ada dalam surah Al-Baqarah ayat 255. Anjuran ini
ada dalam hadis Rasul saw. berikut ini:
“Jika kamu hendak
berbaring di atas tempat tidurmu, bacalah ayat Al Kursi karena dengannya kamu
selalu dijaga oleh Allah Ta’ala dan setan tidak akan dapat mendekatimu sampai
pagi.” (H.R. Bukhari).
Sementara itu, ini lafaz ayat kursi yang perlu kita baca sebelum
tidur:
Allahu laa ilaaha
illaa huwal hayyul qoyyuum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa naum. Lahuu maa
fissamaawaati wa maa fil ardli man dzal ladzii yasyfa’u ‘indahuu illaa
biidznih, ya’lamu maa baina aidiihim wamaa kholfahum wa laa yuhiithuuna
bisyai’im min ‘ilmihii illaa bimaa syaa’ wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal
ardlo walaa ya’uuduhuu hifdhuhumaa wahuwal ‘aliyyul ‘adhiim.
Artinya: Allah, tidak
ada Tuhan (yang berhak disembah) kecuali Dia Yang Hidup kekal lagi selalu
mengatur (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Dia Maha Pemilik
segala hal yang ada di langit dan di bumi. Siapakah yang bisa memberi syafa’at
di sisi-Nya tanpa izin-Nya? Allah mengetahui segala sesuatu yang ada di hadapan
mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apapun dari ilmu
Allah kecuali telah dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan
Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha
Besar.
3. Membaca Surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan
An-Naas
Anjuran membaca tiga surah ini merupakan salah satu
kebiasaan Rasulullah saw. sebelum tidur. “Nabi
saw. apabila menghampiri tempat tidurnya, beliau menyatukan kedua telapak
tangannya kemudian meniupnya, lalu membacakan pada keduanya, ‘Qul huwallahu
ahad, Qul a’udzu birobbil falaq, Qul a’udzu birobbin naas.’ Kemudian beliau
mengusapkan kedua telapak tangannya ke seluruh tubuhnya yang dapat ia jangkau.
Beliau mulai dari kepala, wajah, dan bagian depan tubuhnya. Beliau melakukan
itu tiga kali.” (H.R. Bukhari dan Muslim).
Baca Juga: Tidur Setelah Subuh dan Asar dalam Pandangan Islam
4. Memperbanyak Zikir
Dengan berzikir maka bisa mendekatkan diri kepada Allah Swt.
Rasulullah saw. bersabda, “Apabila kalian
berdua hendak tidur, maka bertakbirlah kepada Allah sebanyak tiga puluh tiga
kali, bertasbihlah sebanyak tiga puluh tiga kali, dan bertahmidlah sebanyak
tiga puluh empat, dan ini semua lebih baik buat kalian berdua dari seorang
pelayan” (H.R. Bukhari).
5. Salat Isya Sebelum Tidur
Amalan lainnya yang dilakukan Rasul saw. sebelum tidur adalah
mengerjakan salat Isya. Ini berarti Rasul saw. tidak tidur sebelum mengerjakan
salat Isya. Hal ini agar tidak terlewatkan salat Isya.
Diriwayatkan dari Abu Barzah r.a., ”Bahwa Rasulullah saw. tidak suka tidur sebelum salat Isya dan
berbincang-bincang setelahnya.” (H.R. Bukhari dan Muslim).
6. Membersihkan Tempat Tidur
Dari Abu Hurairah r.a., “Jika
salah seorang di antara kalian akan tidur, hendaklah mengambil potongan kain
dan mengibaskan tempat tidurnya dengan kain tersebut sambil mengucapkan,
‘bismillah,’ karena ia tidak tahu apa yang terjadi sepeninggalnya tadi.” (H.R.
Bukhari).
7. Membaca Doa Sebelum Tidur
Rasulullah saw. bersabda, “Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah berkata,
telah menceritakan kepada kami Waki’ dari Sufyan dari Abdul Malik bin Umair
dari Rib’i dari Hudzaifah ia berkata, “Jika Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam
ingin tidur, beliau membaca: “Allahumma bismika ahya wa bismika amut. (Ya
Allah, dengan nama-Mu aku hidup dan mati).” Dan jika bangun beliau membaca:
‘’Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah kami mati, dan
kepada-Nya kami akan kembali.” (H.R. Abu Dawud).
Baca Juga: Apakah Air Liur Ketika Tidur Itu Tergolong Suci atau Najis Ya?
Sahabat, sebagai muslim kita dianjurkan mengamalkan
sunah-sunah Nabi Muhammad saw. dalam kehidupan sehari-hari. Termasuk juga amal
ibadah yang sering dilakukan Rasul saw. seperti bersedekah.
Bila hendak bersedekah, Sahabat bisa menitipkan sedekahnya
melalui Rumah Zakat yang sudah terkenal sebagai lembaga amil zakat profesional
dan amanah. Sahabat bisa klik di sini untuk memulai bersedekah melalui Rumah
Zakat.