CIMAHI. Berbekal semangat Nabi Ibrahim dan Ismail dalam melaksanakan ibadah haji dan qurban, SD Juara Cimahi binaan Rumah Zakat kembali menggelar manasik haji bagi para siswanya dengan muatan empati di dalamnya, Rabu (24/10). Kegiatan manasik ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Syiar Zulhijjah SD Juara Cimahi. Event ini digelar di perempatan Jalan Pharmindo, Kelurahan Melong, Kota Cimahi.
Sejak pagi siswa sudah mempersiapkan diri dengan menggunakan pakaian ihram untuk melakukan simulasi manasik yang dilanjutkan dengan sosialisasi kepada masyarakat sekitar Kelurahan Melong Cimahi Selatan untuk berqurban. Dalam kegiatan ini para siswa mengenakan baju ihram sambil membawa poster ajakan untuk berqurban, serta membagikan leflet qurban. Di antara tulisan posternya berbunyi: “Ayo berqurban! Hari gini ga qurban? Selain itu ada beberapa poster lainnya untuk menggugah para pequrban.
Siswa berkeliling komplek perumahan kemudian ke perempatan jalan sambil mengajak warga untuk berqurban. Kegiatan ini cukup menarik perhatian karena warga terkesan dengan maskot SuQi serta pakaian ihram yang dikenakan siswa. Event ini dilakukan agar makin banyak kaum muslimin yang mau berqurban sehingga bisa lebih banyak lagi warga yang berkekurangan dapat merasakan nikmatnya makan daging. Acara ini juga dimeriahkan dengan boneka raksasa mirip Shaun The Sheep yang diberi nama SuQi sehingga membuat kegiatan ini menjadi lebih hidup.
Selain manasik dan sosialisasi untuk berqurban, rangkaian Syiar Zulhijjah SD Juara Cimahi kali ini juga diisi dengan pelaksaanaan shaum sunah Arafah oleh siswa dan para guru, digelar juga lomba poster Zulhijjah maupun penyembelihan hewan qurban hasil tabungan para siswa, Nyabar (nyate bareng) serta kegiatan lainnya.
“Semoga kaum muslimin dalam berqurban bisa lebih meningkat melalui kegiatan sosialisasi ini, para siswanya pun dilatih untuk berempati terhadap beberapa musibah yang menimpa sesamanya dengan menganjurkan dirinya dan orang lain untuk berqurban,” ungkap Kepala SD Juara Cimahi Ivan Supangat. “Senang sekali bisa mengajak orang lain untuk berqurban, sehingga orang yang jarang makan daging bisa memakan juga, tentu itu akan membuat mereka senang,“ kata siswa kelas 5 Fikra.***
Newsroom/Ivan Supangat
Cimahi