[:ID]SAMARINDA. Santoso atau yang lebih dikenal dengan nama panggilan paman Doblang merupakan salah satu petugas ambulan Rumah Zakat di Kota Samarinda. Selama 3 tahun bertugas, membuat Santoso dekat dengan beberapa pasien yang rutin ia antarkan untuk berobat.
Minggu (2/4) lalu, Santoso bersama teman-temannya menggelar aksi penggalangan dana di kawasan Car Free Day Gor Sempaja. Aksi tersebut ditujukan untuk 6 orang anak yang merupakan penerima manfaat antaran rutin Santoso.
“Sederhana saja, saya cuma ngamen di Car Free Day Gor Sempaja, bersama Pak Hadi Mulyadi dan teman-teman. Uangnya ini kita kasih untuk anak-anak yang merupakan pasien rutin yang saya antarkan berobat,” ungkap Santoso.
Lewat aksinya itu, Santoso bersama teman-temannya berhasil mengumpulkan uang sebesar Rp. 3.000.000. Hasil penggalangan dana tersebut ia berikan kepada 6 orang anak yang berada di wilayah Samarinda, Tenggarong dan Muara Badak.
“Alhamdulillah bisa membantu meringankan beban mereka. Hasil dari aksi penggalangan dana kemarin dibagikan rata yaitu, sebesar Rp. 500.000 per anak. Meskipun dana yang diberikan tidak banyak, kelihatannya mereka senang sekali, setidaknya untuk membeli obat.”ujar Santoso.
Kegiatan tersebut telah menjadi agenda rutin yang ia lakukan bersama teman-temannya sejak November 2016. Santoso bertekad untuk bisa membantu pasien yang rutin ia antarkan, terutama bagi anak-anak.
Newsroom/Dian Ekawati
Samarinda[:en]SAMARINDA. Santoso or better known by the nickname of Doblang uncle is one of the ambulance officers of Rumah Zakat in Samarinda. During the three years in charge makes Santoso close to some patients who routinely he escorted for treatment.
Sunday (04/02), Santoso and his friends staged a fundraising action in the Car Free Day of Gor Sempaja. The action was intended to 6 children who are beneficiaries of Santoso’s regular patient.
“It’s simple, I just sing in Car Free Day of Gor Sempaja, with Mr. Hadi Mulyadi and friends. The money will be given to children the patient that I escort for treatment, “said Santoso.
Through that action, Santoso and his friends managed to collect Rp. 3,000,000. The fundraising results he gave to 6 children in Samarinda, Tenggarong and Muara Badak.
“Alhamdulillah, we can help lighten their load. The results of yesterday’s action distributed Rp500,000 per child. Although the funds are given is not much, it seems they are happy, at least they can buy medicine.” Santoso Said.
The activities have become a regular agenda which he did with his friends since November 2016. Santoso determined to help his patients who routinely escorted, especially for children.
Newsroom/Dian Ekawati
Samarinda[:]