” />Assalamu alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh
Segala puji bagi Allah yang telah memuliakan kita dalam balutan kasih sayang persaudaraan. Shalawat serta salam semoga selalu terlimpah pada kekasih kita, nabi Muhammad SAW.
Sua kita kali ini terasa istimewa karena Ramadhan sebentar lagi tiba. Rasanya tidak sekedar muslim saja yang bergembira, Ramadhan seakan memberikan aura bagi semesta bahwa satu bulan tersebut minimal aroma spiritualitas lebih mengemuka. Tak hanya di Indonesia, kesejukan Ramadhan telah menjadi milik dunia. Rasulullah saw selalu mengumpulkan para sahabat khusus untuk menyemangati akan kehadiran Ramadhan. Satu catatan penting dalam pesan mulianya adalah : harus disambut dengan GEMBIRA. Salah satunya karena inilah golden moment untuk “mereboisasi” jiwa kita. Sebagaimana riwayat dari Abu Hurairah radhiallahu `anhu, Nabi shallallahu `alaihi wasallam, beliau bersabda,
“Barangsiapa berpuasa Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala, niscaya akan diberikan ampunan kepadanya atas dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. al-Bukhari dan Muslim).
Kisah pemberdayaan Senyum Ramadhan tahun lalu merupakan kenangan takterlupakan bagi kami dan Sobat Zakat semua. Semoga menyegarkan kembali untuk bisa kita ulangi bahkan tingkatkan lagi di Ramadhan nanti. Insya Allah melalui program Senyum Ramadhan, Rumah Zakat kembali menguatkan gerakan Menolong Itu Menyenangkan (MIM). Menolong bisa dengan apa saja, demikian halnya ketika ditanya cara terbaik apa untuk peduli dan berempati? Setiap kita bisa memilih caranya. Ada yang meluangkan waktunya dengan berbagi ilmu, dengan hartanya, dengan perhatiannya, atau bahkan dengan segenap body, mind & soul-nya. Total action! Ajaibnya, semuanya menyenangkan. Sensasi menolong inilah yang ingin kita bagi, setidaknya keluar sejenak dari rutinitas dan kepenatan kerja dengan turut merasakan betapa bahagianya ketika kita membersamai dan membahagiakan saudarakan kita dengan apapun kemampuan menolong yang kita bisa.
Mari kita siapkan diri kita, sambil mengajak keluarga, saudara, tetangga, tempat kita bekerja dan setiap jiwa dimana kita bertaut dengannya untuk menyambut suka cita bulan suci ini. Semoga kita semua akhirnya nanti dicatatkan mulia sebagai peraih taqwa.
“Allahumma baariklanaa fi Rajaba wa Sya’bana wa ballighnaa Ramadhan”
Ya Allah berkahilah kami pada bulan Rajab dan Sya’ban, dan berikanlah kami kesempatan untuk berjumpa dengan Ramadhan.
