JAKARTA. RZ (Rumah Zakat) targetkan bantu recovery 61.701 korban bencana nasional yang telah dibantu di masa tanggap darurat. Recovery yang dilakukan berupa bantuan program budidaya lele, veltikultur, bantuan wirausaha, pelatihan produktif, bantuan kelas anak juara, permut (operasi semut), dan kokohkan yang roboh. Program-program tersebut bertujuan untuk memulihkan kehidupan korban bencana. Pemilihan program berdasarkan hasil assesment di setiap daerah bencana.
RZ bersama mitra melakukan recovery untuk masyarakat yang terkena dampak bencana dalam bidang ekonomi, pemulihan mental dan perbaikan infrastruktur. “Tiga bidang itu yang mendapat dampak terbesar dari bencana alam,” ujar Heny Widiastuti, Chief Executive Program RZ, Selasa (04/03).
Heny menuturkan bahwa inovasi program recovery ini berjalan sejak 2014 dan beberapa program telah tereksekusi. “Pelatihan skill produktif telah diadakan di lokasi pengungsian korban Sinabung. Para ibu dan anak-anak dilatih membuat kerajinan tangan yang memiliki nilai jual. Pemulihan mental pasca bencana pun dilakukan di lokasi pengungsian Kelud,” tuturnya.
Program recovery pemulihan ekonomi diberikan dalam bentuk bantuan modal, sarana usaha serta sarana penunjang aktivitas usaha. Ini merupakan usaha untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi penerima manfaat dalam melakukan aktivitas ekonomi. Sebelum mendapatkan bantuan usaha, calon penerima manfaat disurvei kondisinya.
“Penerima manfaat juga mendapatkan pendampingan dari mentor yang telah berpengalaman dalam menjalankan usaha. Mereka pun akan diikutkan dalam training wirausaha yang diadakan berbagai lembaga atau komunitas kewirausahaan,” terang Heny.***
Newsroom/Sari A Rahmawati
Jakarta