SAMARINDA. (15/06) Penyaluran 70 Paket BBP (Berbagi Buka Puasa) kepada Santri TPA Al Ikhlas dan Anak Juara di daerah binaan RZ Samarinda, kegiatan tersebut dibuka dengan Tilawah oleh salah satu santri TPA, kemudian dilanjutkan dengan materi dengan tema “PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat) dan cara menjaga kesehatan di bulan Ramadhan” oleh Ibu Siti Syahrana dari Cita Sehat Foundation (CSF).
Anak-anak sangat antusias menyimak materi, bahkan semangat ketika diminta maju kedepan untuk mempraktikan cara mencuci tangan yang benar. Meskipun terlihat sepele tetapi penting untuk diaplikasikan sejak dini dan dibiasakan untuk berprilaku hidup sehat dn bersih.
Kegiatan dilanjutkan dengan doa oleh pengurus mesjid dan berbagi buka puasa.
Diluar perkiraan, anak-anak yang datang berbuka di Mesjid melebihi jumlah paket sehingga ada beberapa yang tidak dapat box BBP tetapi diganti dengan PMT (Pemberian Makanan Tambahan) berupa susu.
Kekurangan ini tidak lantas membuat mereka kehilangan keceriaan, bahkan mereka peka untuk saling berbagi.
“Semoga kedepan bisa ditambah lagi paket BBP-nya, tidak cukup karena banyak anak kecil yang tidak puasa jg ikut berbuka, jadi yang besar mengalah sama yang kecil” tutur Ibu RT.
Newsroom/Yosefh
Samarinda SAMARINDA. Distribution of 70 IftarPackages to Pupils of TPA Al Ikhlas and RZ’s foster children “Anak Juara’ in the RZ target area Samarinda, the event was opened with a recitation of Quran by one the pupil TPA Al Ikhlas, followed by the material with the theme “PHBs (Clean and Healthy Lifestyle) and how to maintain health in Ramadan “by Mrs. Siti Syahrana from Cita Sehat Foundation (CSF).
The children were very enthusiastic listening to the material, even when requested spirit came forward to practice how to wash hands properly. Although seem trivial but it is important to apply early and taught to perform healthy and clean lifestyle.
The activities continued with a prayer by mosque committee and breaking the fast.
Unexpectedly, children who come for iftar in the Mosque exceeded the number of packets so there are some who cannot enjoy the iftar package but replaced with PMT (supplementary food)) in the form of milk.
This deficiency does not necessarily make them lose the joy, even those sensitive to share.
“Hopefully, in the future iftar package can be added, it is insufficient as many young children who do not fast participate in the event, ” said the local chairman.
Newsroom / Yosefh
Samarinda