PONTIANAK. Rabu (26/11), RZ (Rumah Zakat) salurkan bantuan ke lokasi kelaparan di Dusun Belatung, Desa Tanjung Lokang, Kec. Putussibau Selatan, Kab. Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Bantuan berupa 400 paket kornet Superqurban, 300 kg beras. Bantuan diserahkan kepada pemerintah desa setempat.
Dusun Belatung terletak di sekitar Sungai Kapuas. Sebanyak 23 kepala keluarga yang terdiri dari 95 jiwa tinggal di dusun tersebut. Krisis pangan yang terjadi di dusun tersebut disebabkan oleh gagal panen karena kemarau yang berkepanjangan.
“Kondisi masyarakat di sana sangat menyentuh jiwa kemanusiaan. Anak-anak sekolah sampai harus ijin sekolah agar dapat membantu orangtuanya mencari makanan. Saat ini mereka memakan sagu dan ubi kayu yang jumlahnya terbatas untuk dapat bertahan hidup,” ungkap Branch Manager RZ cabang Pontianak, Asrul Putra Nanda.
Untuk dapat ke Dusun Belatung, warga harus menuju Desa Tanjung Lokang terlebih dahulu menggunakan longboat. Longboat ini lalu melintasi Sungai Kapuas yang dipenuhi riam dan jeram. Bahkan di beberapa titik, longboat harus ditarik atau dipikul utuk dapat melewati jeram.
Dari Desa Tanjung Lokang perjalanan dilanjutkan ke Dusun Belatung dengan berjalan kaki melewati beberapa perbukitan selama dua hari. Perjalanan dapat juga dilakukan melalui sungai dengan riam dan jeram yang berbahaya.
“Alhamdulillah, kurban yang dijadikan kornet Superqurban oleh RZ dapat terus bermanfaat, meski masa kurban telah berakhir. Kornet ini telah membantu banyak masyarakat di daerah rawan pangan, terpencil dan terdepan di seluruh Indonesia,” ujar Asrul.***
Newsroom/Sari A Rahmawati
PontianakPONTIANAK. Wednesday (26/11), RZ distributed assistance to a food insecurity area in Belatung Village, Tanjung Lokang, Kapuas Hulu, West Kalimantan.
In this action, RZ distributed 400 packages of Superqurban corned and 300 kilograms of rice and these were submitted to local government.
Belatung Village is a village around Kapuas River. There are 23 families consisted of 95 people who live in this village.
Food crisis was occurred here due to crop failure during dry season. ‘Their condition is very poor. Most of the children are not going to school because they must help their parents to get food. What they can now eat are only a limited number of sago and sweet potatoes,” Asrul Putra Nanda, Branch Manager of RZ Pontianak, said.
‘Alhamdulillah, we can help them easier through the distribution of Superqurban corned. Though it’s simple and practical but it has many benefits. It can be distributed easily to the food insecurity, remote, and outermost areas easily,” Putra said.***
Newsroom/Sari A Rahmawati
Pontianak
