JAYAPURA. RZ cabang Jayapura menggelar parenting school di Masjid Al Istiqomah APO Bengkel, Minggu (1/6). Kegiatan kali ini berbeda dengan sebelumnya karena pembicaranya merupakan trainer nasional yaitu: Yugo Widya dan Imansyah. Pemateri ini merupakan trainer nasional yang berfokus pada masalah pendidikan anak, orang tua, dan juga materi-materi training lainnya.
Peserta kegiatan berjumlah 60 orang dengan rincian: 35 peserta para ibu-ibu dan 25 anak-anak. Lima poin yang harusnya disampaikan oleh trainer yang diambil dari filosofi 5 jari yaitu: Ibu jari yang berarti keteladanan, telunjuk yang berarti pembiasaan, jari tengah yang berarti perhatian, jari manis yang berarti nasehat, dan jari kelingking yaitu hukuman. Namun karena keterbatasan waktu sehingga hanya satu poin yang dibahas yaitu tentang keteladanan.
Satu poin penting itu dibahas dengan begitu detail sehingga ibu-ibu yang mendengarkan menjadi terpesona dan seakan merasa bersalah pada dirinya karena belum bisa memberikan keteladanan yang baik kepada anaknya.***
Newsroom/ Heri Suprayitno
Jayapura
JAYAPURA. The participants of parenting school seemed to be happy when they participated in parenting school program which was held by RZ in Al-Istoqomah APO Bengkel , Jayapura, on Sunday (1/6). This regular program was different from others because RZ Jayapura invited national class trainers namely Yugo Widya and Bimansyah. They are trainers which focus on education, kid’s education, and parents’ issues.
There were many expressions showed by the participants. Some of them seemed to be exited, serious, curious, and sad when they were listening to the material delivered by the speakers. There 35 adults and 26 children who joined the training.
In the session, trainers have 5 points needed to be delivered namely exemplary, habituation, care, advice, and punishment. However, they could only deliver a point because of the time limitation. In this chance they chose to deliver exemplary point. The point was explained in detail. Thus, all participants could understand well about the material.
Newsroom/Heri Suprayitno
Jayapura
