SUMEDANG. Kondisi dan kontur tanah yang tidak rata serta tidak semua memiliki sumur bor dan MCK (Mandi Cuci Kakus) yang layak, mengharuskan masyarakat mencari jauh sumber air untuk kebutuhan sehari-hari.
Saat musim kemarau hampir semua kekeringan dan warga menggunakan mata air dari tetangga kampungnya.
Melihat kondisi tersebut, salah satu donatur dari Arab Saudi memberikan bantuannya melalui RZ. Tepatnya di Kp. Nanggerang Joglo RT. 02 RW. 05, Desa Mekarjaya, Kec. Sumedang Utara, Kab. Sumedang. Bantuan tersebut berupa Sumur Bor beserta instalasi airnya.
Proses pengerjaan sudah dimulai pada 01 Maret 2016 dan hingga saat ini tengah selesai dan sudah bisa digunakan oleh para warga, jumlah yang mengakses fasilitas sumur bor tersebut sekitar 137 KK dengan mayoritas pekerjaan warga sebagai petani.
“Alhamdulillah, terima kasih kepada RZ dan bapak Ibu donatur yang telah membantu kami dalam memenuhi kebutuhan air para warga. Semoga Allah membalasa berlipat kebaikan Bapak Ibu Donatur” Tutur Agus, perwakilan warga. ***
Newsroom/Wahyudin
Sumedang
SUMEDANG. Gound Conditions and uneven ground contours, and not all have the well bore and viable toilets, requires the residents to find the source water far for daily needs to distant place.
During the dry season they experience drought and nearly all residents using the spring from the neighboring village.
Seeing these conditions, one of the benefactors from Saudi Arabia channeled his assistance through RZ. Precisely in Kp. Nanggerang Joglo RT 02 RW 05, Mekarjaya village, Sumedang Utara district, Sumedang regency. Assistance is in the form of wellbor along with the water installation.
Process has already begun on March 1, 2016 and until today the well bore is finished and now can be used by the residents, the number who can access the facilities of the well bore are around 137 households with a majority of residents work as farmers.
“Alhamdulillah, thank RZ and donators who have helped us in meeting the water needs of the residents. May Allah multiply with the goodness “Agus Said, representatives of the residents.***
Newsroom/Wahyudin
Sumedang