MALANG. Hari Tanpa Tembakau Sedunia (HTTS) yang jatuh setiap tanggal 31 Mei diperingati oleh CSF dan RZ Malang bersama dengan mahasiswa Fakultas Kedokteran seMalang Raya (Universitas Brawijaya, Universitas Muhammadiyah Malang, dan Universitas Islam Malang) yang tergabung dalam Ikatan Senat Mahasiwa Kedokteran Indonesia (ISMKI) regional Malang. HTTS 2015 kali ini diperingati dengan menggelar serangkaian kegiatan di Universitas Brawijaya, depan gedung DPRD, dan Stasiun Kota Malang, Senin (1/6).
Acara tahunan ini menyuarakan Kawasan Tanpa Rokok di kampus dan tempat umum di Kota Malang. Pada kegiatan ini diadakan aksi longmarch di kampus Universitas Brawijaya diikuti dengan pembagian bunga, pin, stiker, dan leaflet edukatif. Panitia tidak melewatkan kesempatan untuk memberikan edukasi tentang bahaya rokok kepada masyarakat dan penjaringan polling tentang Kampus Tanpa Rokok.
Pada tanggal 1 Juni juga bertepatan dengan Hari Susu Nusantara. Pada momen HTTS ini juga ada aksi penukaran rokok dengan susu. Acara ini mendapatan respon positif dari masyarakat di kampus Universitas Brawijaya. Dari 173 responden 91% diantaranya sepakat diadakannya peraturan Kampus Tanpa Rokok.
Sore harinya, dilanjutkan aksi serupa yang dimulai dari lingkungan sekitar Stasiun Kota Malang, dilanjutkan dengan longmarch serta orasi di depan gedung DPRD Kota Malang. Pada aksi ini mahasiswa bersama-sama mengajak masyarakat untuk tidak merokok.
“Kami mahasiswa dan praktisi kesehatan, kami peduli kesehatan. Mari bersama-sama mengatakan TIDAK untuk ROKOK. Kami ingin pasien di rumah sakit yang menderita akibat rokok berkurang. Katakan TIDAK pada ROKOK”, demikian orasi yang disampaikan oleh dr. Sutami, salah satu dokter yang turut serta dalam aksi kali ini. Acara ditutup dengan aksi teatrikal dan bersama-sama menyanyikan lagu Totalitas Perjuangan.***
Newsroom/Cita Sehat Foundation
Malang
