PALEMBANG. RZ Palembang membuka pelayanan kesehatan di Jalan Seduduk Putih, tepatnya di komplek tuna netra selasa (24/03). Pelayanan dibuka mulai pukul 10.30 WIB, dalam siaga sehat kali ini tim RZ dibantu 2 orang warga yag tinggal di komplek ini.
Kegiatan-kegiatan yang berlangsung antara lain seperti penyuluhan kesehatan, pemberian susu untuk anak-anak dan cek kadar glukosa. Dalam hal ini, tim RZ membagikan ilmu tentang dampak dari kelebihan dan kekurangan mengkonsumsi gula.
Jumlah masyarakat yang mengikuti penyuluhan dan cek gula darah sebanyak 55 orang dan anak-anak yang menerima makanan tambahan sebanyak 60 orang.
Pelayanan berlangsung dengan ceria dimana para tuna netra senang menyambut kedatangan tim RZ, senyuman terpancar dari wajah mereka. Ada salah satu masyarakat yang gula darahya sangat tinggi hingga mencapai 530 mg/dl, ia adalah Mukhtar yang berusia 38 tahun. Ia mengaku memang sangat senang dengan sesuatu yang manis.
Kebutaan pada mata bisa saja terjadi bila seseorang memiliki angka gula darah yang cukup tinggi, dan seseorang yang kekurangan asupan gula juga tidak baik untuk tubuhnya solusi yang diberikan adalah tetaplah menjaga keseimbangan gula dan selalu menjaga asupan makanan setiap harinya.
“terimakasih banyak RZ, kami sangat senang dengan adanya kegiatan seperti ini, semoga kedepannya bisa lebih baik lagi.” Ujar Mukhtar (38), selepas pelayanan.***
Newsroom/Arlina Yulia Permata Sari
Palembang
PALEMBANG. Tuesday (24/3), RZ presented free health care service in Seduduk Putih Street, exactly at the township for the blind, Palembang.
In this action, RZ and its health team provided health counseling discussed impact of excessive or lack of consumption of sugar, conducted blood glucose check up, and distributed fresh milk for toddler and children.
During the health counseling program, the speaker explained that high blood sugar levels from diabetes lead to damage of the retina, the layer on the back of the eye that captures images and sends them as nerve signals to the brain so it may cause loss of vision.
There were 55 participants who joined in this health care service and 60 children who received the supplement. “Thank to RZ, we hope that this program could be implemented continuously,” Mukhtar (38), a participant, said. ***
Newsroom/Arlina Yulia Permata Sari
Palembang
