[:ID]SUMBAWA BESAR. Relawan RZ kembali berbagi untuk para korban banjir di Kota Bima. Kali ini bantuan yang diberikan terfokus kepada anak-anak sekolah. Bantuan yang disalurkan kemarin adalah 100 pcs tas sekolah, 200 pcs buku tulis dan 120 buah alat tulis. “Ini adalah bentuk rasa cinta kami kepada para pelajar di Kota Bima,” kata Koordinator Relawan RZ Sumbawa, Repi S kepada SAMAWAREA, Minggu (08/01).
Selain kebutuhan sekolah, RZ pusat juga telah mengirimkan 300 eksemplar Al Qur’an dan Iqro. Bantuan tersebut akan sampai di Kota Bima dalam minggu ini. Tak hanya itu relawan RZ juga dilibatkan dalam rapat evaluasi dan persiapan kedatangan Menteri Sosial RI yang dijadwalkan tiba Selasa (10/01) mendatang. “Nantikan tanda cinta kami dalam aksi-aksi yang lainnya. Terima kasih untuk para donatur,” ucap Repi.
Sebelumnya, terhitung 22 Desember 2016, tepatnya 1 hari pasca banjir bandang yang pertama, relawan RZ sudah turun lapangan membantu warga. Di antaranya membuka dapur umum dengan total 2.500 nasi bungkus, membuka layanan kesehatan gratis dan aksi bersih-bersih.
Munawar Murdin (12) salah seorang pelajar di RT 09 RW 03 Kelurahan Ntobo, Kecamatan Raba, Kota Bima, menyampaikan rasa terima kasih kepada relawan RZ. Bantuan itu sangat dibutuhkan mengingat saat banjir datang, mereka tidak sempat lagi menyelamatkan perlengkapan sekolahnya. Sebagian rusak karena terendam dan sebagian hilang terbawa arus.
Sesuai data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Barat banjir di Bima mengakibatkan 105.758 jiwa terdampak. Mereka berada di 33 kelurahan dari lima kecamatan. Sedangkan data dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), siswa yang terdampak banjir di Bima diperkirakan 6.000 orang. Jumlah sekolah yang terdampak langsung di Kota Bima sebanyak 39 sekolah, sementara di Kabupaten Bima ada lima sekolah.
Sumber: http://www.samawarea.com/2017/01/rumah-zakat-bantu-pelajar-korban-banjir/[:en]SUMBAWA BESAR. Volunteers RZ went back to Bima for distributing assistance. This time assistance provided focused on School supplies for children. The volunter distributed 100 pcs of school bags, 200 pcs of notebooks and 120 pieces of stationery. “This is a form of our love to the students in the town of Bima,” said Volunteer Coordinator of RZ Sumbawa, Repi S to SAMAWAREA, Sunday (01/08).
In addition to schools supplies, RZ center has also sent 300 copies of Quran and Iqro. The assistance will arrive in Bima in this week. Not only that RZ volunteers are also involved in the evaluation meetings and preparation for the arrival of the Minister of Social Affairs is scheduled to arrive on Tuesday (01/10). “Watch for our love in other actions. Thanks to our donators, “said Repi.
Previously, as of December 22, 2016, exactly one day after the first flood, volunteers RZ went down to the field to help the citizens. Rz tema opened public kitchen with a total of 2,500 rice package, open free health services and clean-up action.
Munawar Murdin (12) one of the students in RT 09 RW 03 Ntobo Village, Raba District, Bima, expressed his gratitude to RZ volunteers. Help was much needed given when the floods came, the victims did not have time to save their school supplies. Partially damaged and partially lost because it swept away by the flood.
According to data of the Regional Disaster Management Agency (BPBD) West Nusa Tenggara province the flood affected 105 758 inhabitants. They are in 33 villages of five districts. While data from the Ministry of Education and Culture (Education), students were affected by flooding in Bima estimated 6,000 people. The number of schools in Bima directly affected as many as 39 schools, while in Bima five schools.
Source: http://www.samawarea.com/2017/01/rumah-zakat-bantu-pelajar-korban-banjir/[:]