[:ID]

(Foto: Rumah Zakat)
JAMBI, Rumah Zakat – Rumah Zakat luncurkan program pemberdayaan ekonomi melalui budidaya lele menggunakan teknologi bioflok. Peluncuran tersebut dilakukan di Kelurahan Eka Jaya, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi, Minggu (29/3). Program ini merupakan bentuk pemanfaatan dana sosial yang berasal dari Yayasan Al Maghfirah BPJS Ketenagakerjaan.
Teknologi bioflok diaplikasikan karena lahan yang terbatas. Disamping itu biaya produksi juga dapat ditekan dan waktu budidaya juga lebih singkat, jika dibandingkan dengan budidaya lele dengan cara konvensional.
Alfian, ketua RT 50 Kelurahan Eka Jaya mengapresiasi Yayasan Al Maghfirah BPJS Ketenagakerjaan dan Rumah Zakat yang telah memberikan kesempatan kepada warganya untuk ikut serta dalam program budidaya lele teknologi bioflok ini.
“Terima kasih Yayasan Al Maghfirah BPJS Ketenagakerjaan dan Rumah Zakat yang telah mengamanahkan program pemberdayaan ekonomi masyarakat ini,” ungkapnya.
Relawan Rumah Zakat Eka Jaya, Iqbal Sajedhi mengharapkan penerima manfaat program tersebut dapat memanfaatkan program ini sebaik mungkin dan serius, sehingga program ini bisa berhasil.
Pada kesempatan ini, program diberikan kepada kelompok budidaya ikan (Pokdakan) Eka Sejati Jaya yang beranggotakan 13 orang dan diketuai oleh Herman. Dia berharap semua anggota dapat berperan aktif dan serius sehingga cita-cita pokdakan untuk menjadi salah satu penyuplai besar kebutuhan ikan di Kota Jambi dapat terwujud.
Newsroom
Heri Sumardi/Amri Rusdiana[:]