JAKARTA. Rumah Zakat cabang Jakarta Barat menggelar peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia dari tanggal 25-27 Mei 2012 yang di tutup dengan Aksi Simpatik di Bundaran Hotel Indonesia Jakarta. Peringatan kali ini diisi dengan lomba mewarnai untuk anak-anak usia 3-5 tahun. Lomba mewarnai ini diikuti oleh 30 anak yang merupakan perwakilan dari PAUD dan Posyandu se Pondok Aren Kota Tangerang Selatan. Tujuan lomba mewarnai ini sebagai edukasi dini bagi anak-anak tentang bahayanya rokok.
Acara di lanjutkan talkshow dengan narasumber Dr.H.Muhammad Rusmin sebagai Kepala Seksi Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan dan Afriyani, SH dari Komnas Perlindungan Anak. Peserta talkshow dari kader-kader posyandu dan guru-guru PAUD di wilayah Pondok Aren. Hari berikutnya acara dilanjutkan dengan lomba cemilan sehat pengganti asap rokok dan terapi totok anti rokok, sekaligus ‘Launcing Kampung Sehat Tanpa Asap Rokok’ yang dilaksanakan di RW 11 Jurangmangu Barat, yang merupakan wilayah Integrated Community Development (ICD) Rumah Zakat.
Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia ini ditutup dengan ‘Aksi Simpatik’ di Bundaran HI yang melibatkan Siswa SD Juara, Anak Asuh dan Warga Binaan Rumah Zakat Jakarta Barat. Aksi Simpatik ini diikuti oleh ratusan warga yang sedang olah raga di bundaran HI, dengan memberikan tanda tangan sebagai tanda dukungan ‘Indonesia Sehat Tanpa Asap Rokok’. Acara dimulai dengan longmarch dari Monas sampai Bundaran HI.
Acara simpatik ini diisi dengan pembagian cemilan sehat, liflet, pin dan pengumpulan tanda tangan di kain putih yang dibentangkan di bundaran HI. Event ini ditutup dengan aksi teatrikal dari siswa SD Juara yang mensimbolkan perusahaan rokok dan pemerintah yang dengan enak mengambil keuntungan dari penderitaan rakyat yang disebabkan oleh penyakit yang ditimbulkan oleh rokok.***
Newsroom/Fajar Nugraha
Jakarta
