[:ID]
TEGAL. Rumah Zakat bersama Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) menyelenggarakan penyuluhan tentang pentingnya kartu tani kepada kelompok tani KARYA BHAKTI pada Minggu (24/09).
Acara yang diselenggarakan di kediaman Bapak Tasrip selaku ketua RT Dukuh Gayam ini diikuti oleh sekitar 30 petani. Para petani begitu antusias mengikuti acara yang dimulai sejak 14.30-16.00 ini. Hal ini dikarenakan kegiatan penyuluhan terkait pertanian baru kali ini diselenggarakan di Dukuh Gayam.
Penyuluhan akan pentingnya kartu tani digagas oleh fasilitator Rumah Zakat yang melihat realitas sebagian besar para petani di Desa Banjaranyar yang belum memiliki kartu tani. Dari 438 petani di Desa Banjaranyar, baru ada 180 petani yang sudah memiliki kartu tani.
Ada banyak faktor yang menyebabkan para petani terutama di Dukuh Gayam belum bersegera membuat kartu tani. Salah satu penyebabnya adalah karena para petani belum mendapatkan informasi akurat, terpercaya tentang pentingnya memiliki kartu tani.
“Semoga penyuluhan ini akan mampu membangun kesadaran para petani tentang pentingnya kartu tani bagi mereka. Sehingga dengan itu, mereka mau bersegera membuat kartu tani. Karena hanya dengan memiliki kartu tani, para petani akan dengan mudah memperoleh pupuk dengan harga subsidi” ujar Miska selaku fasilitator Rumah Zakat.
Di akhir acara, Samadi S.St selaku PPL menyampaikan rasa senang karena bisa bertemu dengan para petani, dan berdiskusi banyak halte yang pertanian. “Saya senang sekali karena bisa berkesempatan bertemu dengan Ibu Bapak semua. In syaa Allah kedepan kegiatan penyuluhan pertanian bisa kita selenggarakan secara rutin” ujar pak Samadi.
Newsroom/Dani Suhardi
Tegal
[:en]TEGAL. Rumah Zakat along with Field Agricultural Extension (PPL) held counseling about the importance of farmer cards to the farmer of Karya Bhakti group on Sunday (24/09).
The event was held at Mr. Tasrip’s house as the chairman of RT Dukuh Gayam, it was attended by about 30 farmers. The farmers were so enthusiastic to follow the event that started from 14.30-16.00 because this new agricultural-related extension activity was held in Gayam Hamlet.
Counseling of the importance of farmers’ cards was initiated by facilitator of Rumah Zakat who saw that most of the farmers in Banjaranyar Village did not have farmer card yet. There are 180 farmers of 438 in Banjaranyar Village who already have farmer card because they have not received accurate, reliable information about the importance of having farmer card.
“Hopefully this counseling will be able to build awareness of farmers about the importance of farmer cards for them so that they will make the cards, because only with farmers’ cards the farmers can easily obtain fertilizer at subsidized price” said Miska as the facilitator of Rumah Zakat.
At the end of the event, Samadi S.St as PPL conveyed the pleasure of being able to meet with the farmers, and discuss many agricultural shelters. “I am very glad to have the opportunity to meet with you all. In shaa Allah in the future agricultural extension activities we can hold regularly” said Mr. Samadi.
Newsroom / Dani Suhardi
Tegal[:]
