[:ID]
KUBANGSARI. Salah satu upaya pengembangan ekonomi agar tidak semakin memperlebar kesenjangan adalah dengan memberikan modal usaha kepada masyarakat menengah ke bawah, karena pemberian modal usaha bisa membantu menuntaskan permasalahan ekonomi mereka.
Rabu (13/02) Rumah Zakat melalui fasilitator desa berdaya mendistribusikan bantuan kewirausahaan berupa modal usaha kepada dua orang penerima manfaat. Program ini adalah salah satu program Rumah Zakat dalam pemberdayaan ekonomi di desa berdaya Kubangsari.
Kedua penerima manfaat tersebut adalah Ina yang mempunyai usaha es lilin dan Wafi Kartika yang mempunyai usaha bakso bakar yang dijalani bersama suaminya, Ihron. Bantuan disalurkan di rumah masing-masing, tepatnya di RW.08 desa Kubangsari Kec.Ketanggungan Brebes.
Dengan adanya bantuan modal usaha ini, Rumah Zakat berharap bisa membantu Ina dan Wafi dalam mengembangkan dan meningkatkan produksi usaha mereka.
Mendapat bantuan modal dari Rumah Zakat, Ina dan Wafi sangat senang karena dengan bantuan tersebut kendala produksi yang selama ini ditemui dapat diatasi.
“Alhamdulillah, saya sangat berterima kasih kepada Rumah Zakat yang sudah memberikan bantuan modal usaha kepada saya. insyaAllah, dengan bantuan modal usaha yang saya dapatkan dari Rumah Zakat ini, akan saya gunakan sebaik mungkin untuk kemajuan usaha saya” ungkap Wafi.
Newsroom
Asih SH/ Lailatul Istikhomah[:en]KUBANGSARI. One effort to develop the economy so as not to further widen the economic gap is to provide business capital to the lower middle class people because by providing business capital can help solve their economic problems.
Wednesday (13/02) Rumah Zakat through empowered village facilitators distributes entrepreneurial assistance in the form of business capital to two beneficiaries. This program is one of the Rumah Zakat programs in economic empowerment in Kubangsari empowered village.
The two beneficiaries are Ina who has an ice-lolly business and Wafi Kartika who has a grilled meat ball business that is run with her husband, Ihron. Assistance is distributed in their homes, precisely at RW.08, Kubangsari village, Kangganggungan Brebes.
With this business capital assistance, Rumah Zakat hopes to be able to help Ina and Wafi in developing and increasing their business production.
Getting capital assistance from Rumah Zakat, Ina and Wafi were very happy because with this assistance the constraints to production that had been encountered so far could be overcome.
“Alhamdulillah, I am very grateful to Rumah Zakat for providing business capital assistance to me. Insya Allah, with the help of business capital that I got from Rumah Zakat, I will use my best to improve my business, “said Wafi.
Newsroom
Asih SH / Lailatul Istikhomah[:]
