[:ID]
YOGYAKARTA. (02/06) Rumah Zakat mengajak 300 anak yatim dhuafa, untuk ikut berbagi keceriaan di bulan Ramadhan melalui event yang bertajuk ‘Ramadhan Ceria’. Bertempat di Gedung Basiyo XT Square, para peserta yang berasal dari kota Jogja dan sekitarnya mengikuti event Ramadhan Ceria ini. Kegiatan ini didukung oleh beberapa sponsor program seperti PT Sriboga Flour Mill, KPP Pratama Jogjakarta, XT Square, serta para donator Rumah Zakat baik perseorangan maupun komunitas yang sudah berdonasi untuk program Ramadhan, serta media partner Tribun Jogja.
Branch manager Rumah Zakat Yogyakarta, Warnitis menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian penyaluran program Ramadhan Rumah Zakat, yang terdiri dari Program Berbagi Buka Puasa, Kado Lebaran Yatim, Bingkisan Lebaran Keluarga dan Syiar Qur’an.
Event kali ini merupakan event penyaluran Bersama keempat program
Ramadhan Rumah Zakat, adapun jumlah produk yang disalurkan dalam event ini adalah 300 paket Berbagi Buka Puasa, 39 Kado Lebaran Yatim,15 Bingkisan Lebaran Keluarga, dan 20 paket Syiar Quran. Seluruh peserta dihibur dengan lantunan album siswa SD Juara Yogyakarta, dongeng menjelang berbuka dan penampilan lainnya.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi masyarakat luas dalam memanfaatkan momentum Ramadhan untuk bisa sharing kebahagiaan dengan sesama”, ungkap Warnitis, Branch Manager Rumah Zakat Yogyakarta.
Selama Ramadhan ini, Rumah Zakat Yogyakarta mentargetkan penyaluran program Ramadhan sebanyak 5.563 paket berbagi buka puasa, 602 paket kado lebaran yatim, 240 paket bingkisan lebaran keluarga dan 414 paket Syiar Qur’an kepada para member binaan Rumah Zakat di wilayah Yogyakarta.
Warnitis melanjutkan Momentum Ramadhan ini juga menjadi sarana bagi Rumah Zakat untuk mengajak masyarakat luas lebih peduli dalam berbagi kepada sesama, mengajak masyarakat luas untuk ikut berbagi
kebahagiaan kepada orang lain. Selama Ramadhan juga layanan kantor Rumah Zakat tetap buka selama hari libur dan di pekan terakhir Ramadhan jam operasional kantor buka hingga malam, karena ritme masyarakat dalam berdonasi semakin tinggi khususnya untuk program- program Ramadhan dan zakat maal yang dikeluarkan dari hasil akumulasi setahun sekali.
Lailatul Istikhomah
Yogyakarta[:]