[:ID]JAKARTA. Jumat, (21/04) Rumah Zakat Matraman menyelenggarakan Pelatihan Jurnalistik yang mengundang semua entitas program dengan mengirimkan 2 orang perwakilan. Hal tersebut bertujuan untuk mengedukasi para amil agar lebih paham mengenai peranan media, sehingga bisa mempublikasikan setiap kegiatan sesuai bidangnya dengan baik.
Acara tersebut dilaksanakan mulai pukul 10.00-17.00 WIB dan diisi oleh pakar jurnalis sekaligus owner publikjurnalistik.org, yaitu Masud Khan. Acara ini diikuti oleh 20 orang peserta dari berbagai Entitas Program Rumah Zakat, seperti IJF, MDI, CSF, KRN dan RBG.
Kegiatan diawali dengan materi tentang bagaimana cara menulis berita yang baik, pemateri mengajak peserta untuk menggali rumus 5W+1H. Setiap berita yang akan diangkat harus memenuhi unsur 5W+1H, yaitu what (apa), who (siapa), when (kapan), where (dimana), why (kenapa) dan how (bagaimana). Pembicara juga memberi kesempatan kepada peserta untuk mengungkapkan apa yang menjadi kendala dan kesulitan saat membuat berita.
“Jangan takut salah untuk menulis, karena membuat berita itu membutuhkan proses. Kita akan menjadi bisa karena terbiasa. Maka, biasakanlah menulis.” Jelas Masud Khan.
Belajar membuat berita harus diawali dengan tanggap dan peka melihat setiap peristiwa di sekitar lingkungan. Setelah melihat ada kejadian yang menarik dan unik untuk diberitakan, langkah selanjutnya adalah dengan menuangkan semua ide atau peristiwa tersebut melalui tulisan.
Di sesi akhir, pemateri memberikan tugas kepada para peserta untuk membuat berita tentang pelatihan yang sedang dilaksanakan dengan durasi waktu selama 15 menit. Pembicara membagi peserta menjadi lima kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari empat orang. Hasil tulisan yang dibuat oleh setiap kelompok dibahas satu persatu. Kesalahan dalam penulisan langsung diperbaiki dan dijelaskan oleh pembicara saat itu juga. Reward diberikan pada kelompok yang terbaik dalam menulis berita.
Sebelum pelatihan ditutup, Nur Luthfiyana selaku Branch Manager Matraman berpesan kepada para peserta untuk mulai belajar menulis dan mempublikasikan setiap kegiatan di bidangnya masing-masing. “Selama ini kita masih minim publikasi, padahal kegiatan rekan-rekan dari setiap entitas sangat banyak. Setelah ini kami menunggu tulisan sobat pejuang semuanya,” pesannya sebelum acara ditutup.
Newsroom/Dian Ekawati
Jakarta[:en]JAKARTA. Friday, (21/04) Rumah Zakat Matraman organizes a Journalistic Training which invites all program entities by sending 2 representatives. It aims to educate the staff to better understand about the role of the media, so that it can publish every activity according to their field well.
The event was held from 10:00 am to 05:00 pm and filled by expert journalist and publisher owner publisher.org, Masud Khan. The event was attended by 20 participants from various Program Entities, such as Zakat House, IJF, MDI, CSF, KRN and RBG.
Activity begins with materials on how to write good news, the speaker invites participants to dig the 5W + 1H formula. Each news to be lifted must meet the 5W + 1H elements, ie what (what), who (who), when (where), where (where), why (why) and how (how). The speaker also gives the participants the opportunity to express what are the obstacles and difficulties when making the news.
“Do not be afraid to write wrong, because making the news requires a process. We will be able to get used to it. So, make it a habit to write” Masud Khan Said.
Learning to create news must begin with a responsive and sensitive look at every event around the environment. After seeing an interesting and unique event to be reported, the next step is to pour all the ideas or events through writing.
In the final session, the presenters assign the participants the task of making news about the training being carried out with duration of 15 minutes. The speaker divided the participants into five groups, each group consisting of four people. The results of writing made by each group are discussed one by one. Writing errors are corrected and explained by the speaker at once. Reward is given to the best group in writing news.
Before the training was closed, Nur Luthfiyana as Branch Manager of Matraman advised the participants to start learning to write and publish each activity in their respective fields. “So far we got minimal publications, whereas there are a lot of activities of colleagues from each entity. After this we are waiting for the writing of all the staff” Her message before the event closed.[:]