[:ID]
BANDAR LAMPUNG. Pada (06/10) telah terjadi kebakaran di sebuah rumah yang beralamat di Jl. Cempedak, kelurahan Gedong Meneng, Rajabasa, Bandar Lampung. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 00.30 WIB itu berasal dari bagian depan rumah.
Pada saat api menyala, seluruh penghuni rumah sedang tertidur pulas, sehingga tidak diketahui pasti asal dari sumber api tersebut, namun diduga api tersebut bersumber dari arus pendek tegangan listrik yang kemudian membakar ruangan depan yang penuh dengan barang-barang. Dengan cepat 1 unit pemadam kebakaran tiba di lokasi, namun api baru bisa dipadamkan 30 menit kemudian.
“Musibah kebakaran yang menimpa rumah keluarga bapak Ajo Elan Safre ini menghanguskan seluruh bagian rumah, beruntung tidak menimbulkan korban jiwa. Namun kerugian materi ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.” papar Relawan RZ Lampung. “Kami juga ikut dalam aksi pasca bencana kebakaran.” tambahnya.
Newsroom/Mamet Triadi
Bandar Lampung[:en]BANDAR LAMPUNG. On Thursday (10/06) fire incident happened in a house at Jl. Cempedak, Gedong Meneng village, Rajabasa, Bandar Lampung. Fires that occurred around 00.30 a.m was coming from the front of the house.
At the time of the fire burning, the entire household was asleep, so it is not known the origin of the source of the fire, but suspected the fire originated from an electric short circuit voltage which is then burned the front room filled with goods. Quickly 1 unit of firefighters arrived on the scene, but the fire could only be extinguished 30 minutes later.
“Fire accident that befell to Ajo Elan Safre family’s house burned the whole house, luckily there was no casualtiy. However, material losses estimated at hundreds of millions of rupiah, “said Volunteer of RZ Lampung “We also participated in the action of the fire disaster.” He added.
Newsroom/Mamet Triadi
Bandar Lampung[:]
