[:ID]
JOMBANG. Minggu (30/17). Rumah Zakat Kediri menghadiri Rembug Relawan Komunikasi yang diadakan oleh RAPI Wilayah 8 Jombang beserta BPBD JATIM dengan tema Penanggulangan Bencana Gunung Kelud, Kerusakan Ekologi Sungai Brantas serta peningkatan Jaringan Komunikasi antar relawan, yang berlokasi di aula dinas KOMINFO Jl. Patimura 92, Jombang.
Acara yang dimulai sejak pukul 09.00 hingga 13.00 dihadiri oleh beberapa entitas relawan diantaranya BPBD JATIM, BPBD Jombang, BPBD Nganjuk, BPBD Kediri, RAPI Surabaya, RAPI Jombang, Relawan Rumah Zakat Kediri, dan berbagai penggiat konservasi lainnya.
“Bencana merupakan hal yang dapat terduga kedatangannya oleh karena itu kita perlu meningkatkan jaringan komunikasi antar relawan agar kita bisa berkoordinasi dengan baik apabila sewaktu waktu terjadi bencana.” tutur bapak Amik selaku falisitator Sekolah sungai brantas Jawa Timur.
Newsroom/Dea Sukmara
Jombang
[:en]JOMBANG. On Sunday (30/07) Rumah Zakat Kediri attended the Communication Volunteer Meeting held by RAPI Area 8 Jombang along with BPBD JATIM with the theme of Mount Kelud Disaster Management, Brantas River Ecology Damage and the increase of Communication Network among volunteers, located in the auditorium of KOMINFO Jl. Patimura 92, Jombang.
The event which started from 09.00 to 13.00 was attended by several volunteer entities such as BPBD JATIM, BPBD Jombang, BPBD Nganjuk, Kediri BPBD, RAPI Surabaya, RAPI Jombang, Rumah Zakat Kediri volunteers, and various other conservation activists.
“Disaster is a thing that can be expected to arrive therefore we need to improve the communication network between volunteers so that we can coordinate well if during the time of disaster.” Said Mr. Amik as falisitator of Brantas River School of East Java.
Newsroom / Dea Sukmara
Jombang[:]
