BANDUNG. (28/04) Kelurusan akidah merupakan hal yang tidak bisa ditawar-tawar lagi dalam beragama. Peran orang tua kemudian diperlukan untuk senantiasa membimbing anak-anaknya menuju agama yang lurus, beriman juga bertaqwa kepada Allah SWT. Namun hal tersebut berbeda halnya dengan keadaan orang tua di Kampung Sukamulya, Bandung yang masih menganut kepercayaan Sunda Wiwitan. Sayangnya keislaman mereka hanya baru sebatas di KTP saja.
Dikarenakan hal tersebut, Relawan Inspirasi RZ ikut turun ambil bagian dengan berupaya meluruskan akidah anak-anak disana terlebih dahulu. Relawan Inspirasi rutin mengadakan mentoring keagamaan untuk mengajarkan aidah yang lurus kepada mereka.
Disamping itu ada juga Ustadz Asep yang aktif berdakwah disana, beliau berjuang bersama RZ untuk memberikan bimbingan bagi anak-anak dan orang tuanya di kampung Sukamulya dengan harapan bisa menjadikan mereka masyarakat yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT. Berbagai tantangan tentu dihadapi Ustadz Asep selama memperjuangkan dakwah di kampung Sukamulya.
Adapun pendidikan Islam yang diberikan oleh Relawan Inspirasi dan Ustadz Asep meliputi baca Al-Quran, tahfidz dan akhlaq.
“Alhamdulillah setelah adanya mesjid ini dan program beasiswanya RZ dakwah di daerah sini, lebih mudah dan terbantu tidak seperti dahulu-dahulu. Walau masih ada rintangan dan tantangan tetapi ini akan menjadi pelecut semangat saya,” ungkap Ust Asep.
Beliau mempunyai harapan anak-anak yang dididiknya kini kelak menjadi penerus perjuangannya dalam menegakan agama Allah di kampung ini pada khususnya.
Newsroom/Rico Ayatul Yuza
Bandung BANDUNG.(04/28) Straightness of faith is something that cannot be bargained away in religion. The role of parents is then necessary to always guide the children toward the right religion, believe also devoted to God. But it is a different case with the parents in Sukamulya village which is still belief to Wiwitan. Unfortunately they Islam are merely in name only.
Because of this, RZ Inspiring volunteer come down to take part in attempt to straighten akidah of the kids there first. Inspiring volunteer regularly conduct mentoring to teach straight religious to them.
In addition, there is also Ustadz Asep who active to preach there, he struggled with RZ to provide guidance for children and parents in sukamulya village hoping to make people believe in and fear to Allah. Specific challenges faced by Ustadz Asep during her fighting in Sukamulya village.
As for Islamic education provided by Inspiring volunteer and Ustadz Asep include reading the Quran, Tahfidz and morality.
“Alhamdulillah after mosque establish and RZ scholarship program in the area, we more easily and helped like never before-first. But there are still obstacles and challenges, but this will be the motivation for my spirit,” said Ustd Asep.
He has hopes that his fostered children will be the successor to struggle in upholding the religion of Allah in this village in particular.
Newsroom/Rico Ayatul Yuza
Bandung