PONTIANAK. Relawan Cilik RZ (Rumah Zakat) membantu cegah penyakit demam berdarah di Kel. Banjar Serasan, Kec. Pontianak Timur, Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Aksi kegiatan relawan cilik ini mengambil tema Pencegahan Penyakit Demam Berdarah.
Sekitar 30 orang relawan cilik turut serta membagikan bubuk abate secara langsung di tempat-tempat penampungan air warga yang berjumlah 50 KK (Kepala Keluarga). Para relawan cilik tersebut terlihat sangat antusias. Hal itu tampak dari semangat mereka yang saling bergantian menaburkan bubuk abate.
Kegiatan ini difasilitasi oleh 2 orang petugas puskesmas dan 7 orang relawan RZ Pontianak. Acara ini pun mendapat tanggapan positif dari warga sekitar dan para petugas puskesmas yang turun ke lapangan mendampingi para relawan cilik.
“Kegiatan yang sangat bagus dan positif, melibatkan anak-anak kecil untuk peduli terhadap kebersihan terutama untuk pencegahan penyakit demam berdarah. Selain itu, juga membantu para petugas puskesmas,” ujar Nia Prawita, salah seorang petugas puskesmas, Rabu (15/04), sebagaimana siaran pers yang diterima Fimadani.
Kegiatan berlangsung dari pukul 08.00 WIT – 09.30 WIT dan berakhir dengan penyampaian materi huruf hijaiyah oleh Sunardi, salah seorang relawan cilik RZ Pontianak.
“Saya senang bisa mengikuti kegiatan ini di lingkungan saya. Terima kasih atas pembelajarannya,” tutur Sri Mulyana, salah seorang relawan cilik RZ Pontianak.***
Sumber : http://news.fimadani.com/read/2015/04/15/relawan-cilik-rumah-zakat-bantu-cegah-demam-berdarah/
PONTIANAK. Junior Volunteer is a volunteer of RZ that is trained to be responsible toward environment. Most of them are the students of elementary school.
To create a skilful junior volunteer, RZ Volunteer invites them to participate in routine mentoring program with regarding to the Clean and Healthy Lifestyle.
“Generally, we aims to civilize clean and healthy lifestyle among people and encourage children to actively participate in it,” Marlina, a volunteer, said.
Wednesday (15/4), some Junior Volunteer from Banjar Serasan Village, Pontianak Timur District, Pontianak, were invited to join in a clean and healthy t action. In this opportunity, they invited local citizens to clean public facilities such as public toilet, mosques, and park for preventing the outbreak of dengue fever.
People’s bad habit is one of aedes aegypti proliferation. They litter everywhere and it has caused rapid proliferation of dengue mosquito. Thus, we try to explain the danger of it and give the solution,” Marlina added. ***
Newroom/Marlina
Pontianak
