BANDUNG. Sebagai Lembaga Amil Zakat yang terus berkembang, Rumah Zakat sangat concern pada sektor pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia baik di bidang kesehatan, kemandirian, lingkungan dan pendidikan. Dibidang pendidikan, Rumah Zakat menerapkan sistem pembinaan berkala dan berkelanjutan kepada anak-anak juara, dimana salah satu kurikulum pembinaannya menekankan pada aspek Baca Tulis Qur’an (BTQ).
Al Qur’an sebagai kitab suci dan pedoman seluruh umat manusia, merupakan sumber rujukan yang paling komprehensif dan sangat modern dalam memecahkan segala problematika umat manusia, baik untuk saat ini maupun dimasa mendatang. Berangkat dari keyakinan tersebut Rumah Zakat cabang Bandung mencoba membangun karakteristik generasi Qur’ani, membina anak-anak untuk mencintai, menghafal dan mengamalkan Al Qur’an.
Saat ini Rumah Zakat cabang Bandung, telah memiliki 1.125 Anak Juara aktif yang dibina di 27 Kecamatan se-kota dan Kabupaten Bandung. Anak-anak juara yang Rumah Zakat bina merupakan anak-anak yatim dan kurang mampu, dari kalangan keluarga pra sejahtera. Mereka mendapat dukungan penuh dari para donatur Rumah Zakat dalam sinergi program Beasiswa Ceria.
Kegiatan Uji Publik dan Khotmil Qur’an yang Rumah Zakat selenggarakan dibulan Ramadhan ini, merupakan bagian dari bentuk pertanggungjawaban sekaligus apresiasi kepada anak-anak juara para penghafal Qur’an. Disamping itu pula sebagai bentuk lain dakwah kepada masyarakat sebagai ajakan untuk bersama membangun masyarakat dan peradaban mulia berazaskan kemuliaan ajaran-ajaran yang terkandung dalam Al Qur’an.
Dalam pelaksanaannya kegiatan uji publik hafalan Al Qur’an akan melibatkan juri atau tim penguji yang akan menguji setiap peserta satu persatu dengan membawakan beberapa penggalan ayat Al Qur’an, yang kemudian dilanjutkan oleh anak yang di uji, sesuai dengan kategori surat yang dibaca. Aspek penilaian meliputi ketepatan ayat yang diuji, kejelasan makhrojul huruf, hukum tajwid dan sifat-sifatnya.
Adapun untuk kegiatan khotmil Qur’an akan di selenggarakan secara bersama-sama dalam satu waktu. Kegiatan ini akan melibatkan sebanyak 500 anak, yang akan dibagi kedalam 30 kelompok, masing-masing kelompok akan mendapatkan tugas membacakan Al Qur’an sesuai dengan Juz yang telah dibagi.
Dalam kegiatan ini Rumah Zakat juga mencoba menjalin hubungan persaudaraan yang lebih erat dalam aksi solidaritas terhadap saudara-saudara muslim Rohingya. Dalam aksi ini Rumah Zakat akan melakukan pawai yang akan diikuti oleh 500 Anak-Anak Juara binaan Rumah Zakat. Aksi solidaritas ini akan dilaksanakan sebelum uji publik hafalan dan khotmil Qur’an diselenggarakan di sekitar kawasan Jl. Diponegoro-Bandung dengan membawa spanduk, poster-poster dan orasi singkat. Rumah Zakat mencoba mengajak seluruh umat islam sekaligus memberikan pengajaran kepada Anak-Anak Juara untuk peduli terhadap derita yang dialami saudara muslim Rohingya.
Seluruh rangkaian kegiatan yang Rumah Zakat selenggarakan merupakan upaya memberikan pendidikan dan menumbuhkan semangat yang kokoh kepada Anak-Anak Juara, sebagai generasi penerus bangsa yang cerdas, berbudi pekerti luhur dan berakhlak Al Qur’an.***
Newsroom/Yudi Juliana
Bandung
