SEMARANG. Serangkaian kegiatan MOS SD Juara Semarang telah usai pada Jum’at (16/7). Banyak makna yang tergali, rasa kekeluargaan yang kian erat pun terjalin dengan para guru sebagai orang tua Anak-Anak Juara. Sebuah kejutan menarik, tatkala satu persatu calon juara Indonesia melangkahkan kakinya ke halaman sekolah Juara. “Ketika mereka merasa bisa menyesuaikan diri, proses pembelajaran pun akan lebih mudah diterima siswa”, ujar Joko Kristiyanto, Kepala Sekolah SD Juara. Selain bermain bersama tokoh kartun idola (Upin-Ipin ), anak-anak juara pun mulai berkenalan dengan teman-teman sekelasnya di sekolah (12/7).
Setelah acara doa pagi yang dilanjutkan dengan pembacaan asmaul husna (13/7), anak-anak juara diajak mengenal lingkungan sekolah, bersilaturahim antar kelas, dan anak-anak juara juga diajak mengenali lokasi-lokasi sekolah seperti ruang guru, masjid, tempat pembuangan sampah, toilet hingga kebun belakang sekolah. Semua ini dimaksudkan untuk menumbuhkan sense of belong , rasa memiliki sekolahnya sehingga mereka mampu menjaga dan merawat sekolah mereka, Sekolah Juara. Pengenalan lingkungan sekolah dilanjutkan dengan bersilaturahim di kampung lingkungan sekitar sekolah (14/7).
Tetangga, takmir masjid pun mereka kunjungi. Tak hanya itu, anak juara menampakkan keseriusannya tatkala berbagai eksperimen sains yang diperagakan guru-guru SD Juara (15/7). Raut wajah mereka tampak haus akan ilmu pengetahuan. Begitu juga saat diiputarkan film yang menguggah semangat belajar mereka, binar hasrat juara semakin jelas di matanya.
Hari terakhir (16/7 MOS SD juara ini ditutup dengan beberapa games yang mengajak mereka untuk saling berbagi, saling tolong menolong dan bekerjasama. Diantaranya, menara air, kaki seribu, ular balon, karapan tali, estafet, dan menangkap ikan. Semua mereka lakukan dengan riang. Tak lupa, Joko Kristiyanto dalam kesempatan tersebut mengungkapkan rasa bahagianya akan anak-anak juara Semarang. Dengan lembut dia mengajak anak untuk saling bergenggam tangan, dan mengucapkan ikrar untuk saling menghormati, menyanyangi dan membantu antar sesama.***
Newsroom/Muhammad Zahron
Jawa Tengah
