Gunungkidul – Melalui kolaborasi Program Kampung Zakat Balong Kabupaten Gunungkidul, Rumah Zakat bersama ZIS Indosat menjalankan beberapa program pemberdayaan, diantaranya pemberdayaan ekonomi UMKM tempe godong jati, Gerakan subuh berjamaah, dan program penanggulangan stunting.
Dalam rangka menjalankan program penanggulangan stunting, pada hari ini telah di resmikan Dapur Gizi yang merupakan sarana bagi kader Kesehatan di Dusun Ngrombo 2, Kalurahan Balong untuk menyiapkan support berupa makanan bergizi yang diperuntukan bagi anak-anak balita resiko stunting yang ada di Kampung Balong.
Peresmian langsung oleh Kepala Kemenag Kabupaten Gunungkidul Bapak H. Mukotip S.Ag M.Pd.I bersama jajaran OPD terkait seperti dari Kantor Urusan Agama, Puskesmas Girisubo, dan jajaran pemerintah kalurahan, Kamis (9/1/2025).
Melalui pembentukan Dapur Gizi ini diharapkan dapat menjadi sarana edukasi bagi seluruh kader kesehatan yang didampingi oleh Rumah Zakat untuk bisa terus berinovasi dalam menyediakan aneka makanan bergizi yang juga disukai oleh anak-anak agar terpenuhi kebutuhan gizinya dan bisa terbebas dari resiko stunting. Program Dapur Gizi ini juga diharapkan kedepan bisa menjadi mitra pemerintah dalam menjalankan program Makanan Bergizi bagi anak-anak usia sekolah.
Dalam sambutanya, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Gunungkidul Bapak H. Mukotip S.Ag M.Pd.I menyampaikan “Kami dari Kementrian Agama sangat mengapresiasi atas adanya Dapur Gizi di Kampung Zakat yang diinisiasi Rumah Zakat berkolaborasi dengan berbagai pihak khususnya warga Balong dan jamaah Masjid Al Falah Dusun Ngrombo ini, harapannya dengan beroperasinya Dapur Gizi program pemberian PMT Stunting semakin baik,para penerima manfaat menjadi generasi yang lebih sehat dan unggul”
“Dapur Gizi untuk saat ini memiliki kapasitas produksi paket makanan bergizi untuk 8 porsi per hari yang dikerjakan oleh 7 kader kesehatan sesuai jadwal piketnya di Kampung Zakat Balong, semoga kedepan bisa terus berkembang dan berinovasi serta bisa mendapatkan support terbaik dari pemerintahan setempat sebagai daya dukung bagi program peningkatan Gizi dan kesehatan masyarakat di Kampung Zakat Balong” pungkas Ratno Sungkowo selalu fasilitator pendamping Kampung Zakat Balong.
Newsroom
Amri Rusdiana
