Cirebon – Sejak tahun 2018, Rumah Zakat telah menjalin kolaborasi dengan Pemerintah Kota Cirebon dalam mendukung program P2WKSS. Melalui sinergi tersebut, berbagai inisiatif pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan terus dihadirkan, termasuk program bank sampah dan gerakan Sedekah Sampah.
Program sedekah sampah ‘Sri Rejeki’ yang berada di RW 06, Suradinaya Utara, Kelurahan Pekiringan, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, kembali menunjukkan dampak positif dalam membangun kesadaran lingkungan masyarakat.
Pada Senin, (28/04/2025) ada 100 anggota aktif yang menyetorkan sampah anorganik yang telah mereka pilah dari rumah masing-masing. Kegiatan ini turut dihadiri oleh perwakilan dari pihak RW, Kelurahan, serta Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB).
Saat ini, RW 06 Suradinaya Utara menjadi titik ke-8 dari jaringan binaan bank sampah dan sedekah sampah oleh Rumah Zakat di Kota Cirebon. Melalui langkah ini, dapat memberikan dampak positif dalam membangun budaya memilah dan mengelola sampah di lingkungan rumah tangga.
Kemudian, dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat semakin teredukasi untuk menerapkan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) sejak dari rumah. Selain menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, kegiatan ini juga membuka peluang ekonomi sirkular yang bermanfaat bagi warga.
Rumah Zakat dan Pemerintah Kota Cirebon terus berkomitmen untuk memperluas jangkauan program serupa ke lebih banyak wilayah. Harapannya, program Sedekah Sampah dapat menjadi gerakan berkelanjutan dalam menciptakan masyarakat yang peduli lingkungan dan mandiri secara ekonomi.
Newsroom
Lisa/Difa Lavianka
