[:ID]
SUKABUMI. (27/08) Sebagai desa pendukung ibukota Kabupaten Sukabumi, Desa Cidadap memiliki berbagai potensi alam. Salah satu potensi yang juga menjadi penghasilan utama warga Desa Cidadap adalah potensi pertanian padi sawah dan salah satu hasil sampingan dari pengolahan padi adalah bekatul. Potensi bekatul di Desa Cidadap sangat melimpah seiring dengan melimpahnya produksi padi.
Hal ini menjadi alasan bagi warga desa Cidadap untuk memelihara unggas. Ayam kampung merupakan salah satu unggas lokal yang banyak dipelihara warga. Akan tetapi potensi tersebut belum dapat dioptimalkan. Warga masih menganggap ternak ayam kampung hanya memanfaatkan bekatul yang ada. Rumah zakat hadir di desa Cidadap tepatnya di Kp. Simpenan untuk memberikan motivasi dan gambaran potensi usaha ternak ayam kampung.
Semenjak Mei 2018 Rumah zakat hadir mendampingi warga di Kp. Simpenan Desa Cidadap Kec. Simpenan. Berbagai kegiatan dilakukan dalam rangka memberdayakan warga. Mulai dari pelatihan budidaya ayam kampung, motivasi usaha ternak ayam kampung sampai bantuan bibit ayam kampung dan bantuan pakan.
Tanggal 23 Juli lalu Rumah Zakat memberikan bantuan bibit ayam kampung berupa 2 Ayam Jantan dan 20 Ayam Betina ditambah 800 DOC juga bantuan pakan. Para penerima manfaat yang merupakan warga kurang mampu ini sangat bahagia dan berterima kasih kepada Rumah Zakat.
“Mudah mudahan program ini bisa berjalan dengan baik, dan 2 bulan kedepan tepatnya dibulan oktober bibit ayam kampung yang diberikan ini bisa mulai dipanen” ujar Pak Iyus panggilan akrab pak Yusuf.
Newsroom
Yanta / Lailatul Istikhomah[:en]SUKABUMI. (27/08) As a supporting village in the capital of Sukabumi Regency, Cidadap Village has various natural potentials. One of the potential that also becomes the main income of Cidadap Village is the potential of paddy rice farming and one of the byproducts of rice processing is bran. The potential of bran in Cidadap Village is very abundant along with the abundance of rice production.
This is the reason for Cidadap villagers to keep poultry. Chickens village is one of the many local poultry kept by residents. However, this potential cannot be optimized. Residents still consider free-range chicken only to use the existing bran. Rumah zakat is present in Cidadap precisely in Kp. Simpenan to provide motivation and a picture of the potential livestock chicken business.
Since May 2018 Rumah Zakat is present to accompany the residents in Kp. Simpenan Desa Cidadap Kec. Simpenan. Various activities are conducted in order to empower the citizens. Starting from the training of native chicken cultivation, the motivation of chicken farm business to the help of native chicken seeds and feed assistance.
On July 23 Rumah Zakat provided assistance of chicken seeds in the form of 2 roosters and 20 hens plus 800 DOC also aid of feed. The beneficiaries who are disadvantaged citizens are very happy and thank Rumah Zakat for the assistance.
“Hopefully this program can run well, and 2 months ahead precisely in October the seeds of this village chicken can be harvested” said Pak Iyus familiar call Pak Yusuf.
Newsroom
Yanta / Lailatul Istikhomah[:]
