[:ID]
BANDUNG. Telah terjadi kebakaran di pemukiman padat penduduk yang berlokasi Jl. Gedebage Rt 04/05 Kel. Cisaranteun kidul Kecamatan Gedebage pada hari Sabtu (02/05).
Awal mula kejadian menurut pemilik diduga dari konsleting listrik, penyelidikan dan pengembangan selanjutnya diserahkan kepada pihak kepolisian. Kejadian yang terjadi pada pukul 19.30 wib ini mengakibatkan 28 rumah terbakar dan 33 Kepala Keluarga terdiri 108 jiwa.
Saat ini korban mengungsi di gedung serba guna di rw 05 cisaranten kidul kecamatan Gedebage, rencananya warga akan mengungsi sampai lebaran. (03/06), sepuluh Relawan Rumah zakat bandung langsung munuju lokasi untuk membuka posko segar dengan menyediakan 200 cup sop buah, kurma dan air mineral untuk menu berbuka untuk di santap oleh warga pengungsian dan relawan di lokasi.
“Kita ke lokasi pada pukul 15.30 wib, langsung menuju lokasi kebakaran, kita dibagi menjadi 2 tim, satu tim untuk assesment dan satu tim membuka pos segar dengan menyiapkan tajil sop buah, kurma dan air mineral.” ujar Nurlatiefah, Relawan Rumah Zakat.
Setelah koordinasi dengan RW setempat hari ini Relawan akan menyalurkan bantuan sembako dan peralatan untuk bayi, selain itu posko segar akan tetap dibuka. Adapun kebutuhan mendesak yang dibutuhkan para pengungsi adalah Peralatan tidur , Obat obatan, Perlengkapan bayi, Air minum dan Sembako.
Newsroom
Andri Murdianto / Lailatul Istikhomah[:en]BANDUNG. There have been fires in densely populated settlements located on Jl. Gedebage Rt 04/05 Ex. Cisaranteun kidul District Gedebage on Saturday (02/05).
According to the owner of the house the incident allegedly caused by the electric problem, investigation and further development submitted to the police. The incident that occurred at 7: 30 PM WIB this led to 28 houses on fire and 33 heads of family consisted of 108 people displaced.
Currently the victim was evacuated in a multipurpose building in rw 05 cisaranten kidul Gedebage District, the plan residents will stay until Eid. (03/06), ten volunteers of Rumah Zakat Bandung directly went to location to open a fresh post by providing 200 cup of fruit soup, dates and mineral water for the breaking menu to be eaten by evacuees and volunteers at the site.
“We go to the location at 03.30 PM, directly to the location of the fire, we are divided into 2 teams, one team for assessment and one team open a fresh post by preparing soup fruit, dates and mineral water,” said Nurlatiefah, Volunteer of Rumah Zakat.
After coordination with local RW today Volunteers will distribute food aid and equipment for baby, besides fresh command post will still be opened. The urgent needs of the refugees are sleeping equipment, medicines, baby supplies, drinking water and staples food.
Newsroom
Andri Murdianto / Lailatul Istikhomah[:]
