BOYOLALI – Kesulitan air bersih menjadi pemandangan
tahunan bagi warga di sejumlah desa di wilayah kecamatan Wonosamodra, kabupaten
Boyolali. Wilayah kecamatan Wonosamodra ini berbatasan langsung dengan wilayah
Kabupaten Semarang disebalah barat dan disebelah utara berbatasan dengan
wilayah kabupaten Grobogan. Desa Kalinanas dan desa Bercak, adalah dua desa
dari 10 desa diwilayah kecamatan Wonosamodra yang juga terdampak kekeringan.
Desa yang berada diwilayah kecamatan Wonosamodra ini, tiap musim kemarau
mengalami bencana kekeringan dan kesulitan air bersih. Untuk mendapatkan air bersih mereka harus
membeli atau mengandalkan bantuan dari pihak luar. Sedangkan kondisi masyarakat
di desa ini rata-rata berprofesi sebagai buruh dan petani tadah hujan, sehingga
kekeringan tersebut memperburuk kondisi perekonomian mereka.
Melihat kondisi tersebut PLN Nusantara Power UP Cirata
bekerjasama dengan Rumah Zakat untuk memberikan bantuan air bersih kepada warga
terdampak kekeringan. Maka, pada kamis, 21 September 2023 air bersih mulai
didistribusikan kepada warga Kedungblibis Rt 01 dan Rt 02 Rw 01 desa Kalinanas
dan warga dusun Bercak Rt 06 Rw 02 dan Rt 07 Rw 03 desa Bercak. Sebanyak 32.000
liter air bersih didistribusikan secara bertahap untuk kedua desa diatas. Lebih
kurang 300 an KK mendapatkan manfaat dari program penyaluran air bersih ini.
“Saya mewakili warga desa Kalinanas menyampaikan banyak
terimakasih kepada PLN Nusantara Power dan Rumah Zakat yang telah menyalurkan
air bersih kepada warga kami. Dimusim kemarau ini warga kami sangat kesulitan
air bersih, semoga bantuan ini berkah dan bermanfaat bagi kami, semoga Alloh
membalas kebaikan para donatur” ujar bapak Wahyono (51 Th) tokoh desa
setempat.
Newsroom
Amri Rusdiana
