BANDUNG. Keterampilan menggalang dana (fundraising) mutlak harus dimiliki oleh pengelola yayasan sosial, pengurus ormas/orsos maupun aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) agar bisa mendanai program dan operasional organisasi. Salah satu prasyarat untuk kesuksesan penggalangan dana adalah akuntabilitas lembaga. Fundraising adalah “bisnis kejujuran”. Artinya, hanya lembaga yang transparan dan akuntabel yang akan didukung dan mendapatkan sumbangan dari perorangan, perusahaan, pemerintah maupun lembaga donor.
Untuk memperkuat kapasitas pengelola yayasan sosial, LSM, Ormas/Orsos dalam melakukan fundraising, serta meningkatkan akuntabilitas lembaganya, Sekolah Fundraising PIRAC bersama Rumah Zakat menggelar pelatihan Fundraising dan Aid-Accountability. Pelatihan dua hari ini digelar di Hotel Grand Flower Lantai 2, Bandung sejak Rabu (14/3) hingga Kamis (15/3). Pada hari kedua Kamis (15/3), Herry Hermawan (Chief Operational Officer) dari Rumah Zakat menyampaikan materi dengan tema,’Berbagi Kearifan Dalam Pengelolaan Lembaga Sosial’. Dalam uraian pemaparan materinya diuraikan tentang sejarah perjalanan keberadaan Rumah Zakat, prestasi yang telah diperoleh Rumah Zakat, visi dan misinya, budaya kerja, karakter organisasi, 2012 campaign tentang BIG SMILE Indonesia yaitu Berbagi itu Gaya, Berbagi Itu Gampang dan Berbagi itu Gue Banget. Disampaikan juga tentang tantangan pengelolaan dana sosial maupun media marketingnya.
Disesi sebelumnya disampaikan juga oleh Nor Hiqmah dari Sekolah Fundraising Pirac tentang identifikasi pengelolaan dan perawatan donatur. Selain itu disampaikan juga tentang prinsip-prinsip dan dasar fundraising. Para peserta training pun menyambut baik dengan digelarnya training ini. Event kali ini diikuti oleh beberapa LSM seperti dari Caritas, Next Generation, Gress Garut, maupun Rumah Zakat dan peserta lainnya. Training ini direncanakan digelar di 5 kota lainnya seperti di Padang dari (14/3-15/3), Yogyakarta (19/3-20/3), Aceh (21/3-22/3), Bali (27/3-28/3), dan Pekanbaru (2/4-3/4).***
Newsroom/Indriyatna Sugiyarta
Bandung
