SIDOARJO. Di sela-sela menunggu keberangkatan bus ke luar kota di Terminal Purabaya, seorang perempuan paro baya datang ke Posko Mudik Sehat PGN dan RZ yang ada di sebelah timur jalur keberangkatan. Ia mengeluhkan kepalanya pusing, mual dan tubuhnya capek.
Petugas yang melayani pun langsung sigap dan menyuruh duduk di kursi antrean. Lantas perempuan yang mengenakan baju kuning itu ditensi oleh perawat.”Oh, ibu ini tensi darahnya naik karena capek. Silakan ke Pak Dokter,” saran Gesta Berlian, perawat yang menangani seraya menunjuk dr Faizal Mahdi yang duduk di sebelah timurnya.
Menurut Gesta Berlian, tensi darah calon penumpang bus rata-rata naik diakibatkan capek dan stres. Padahal tensi darah normal 120-80, tapi yang terjadi di atas 120. “Mereka rata-rata dari perjalanan jauh yang menguras tenaga,” kata Dokter Faizal Mahdi.
M Iqbal, Sales Promotion Boy (SPB), layanan gratis yang diberikan PGN dan RZ selain pengobatan gratis juga layanan pijat, internet dan snack. “Sekarang ini adalah hari terakhir,” kata M Iqbal.
Jumlah calon pemudik yang mengunjungi posko itu tiap hari rata-rata 500 orang dengan keluhan rata-rata pusing dan capek. “Ruang istirahat juga ada. Kan enak setelah menempuh perjalanan jauh bisa cek kesehatan atau sekadar istirahat sambil pijat,” paparnya.
Dijelaskannya, apapun yang dikeluhkan penumpang bus bisa dilayani di Posko itu tetapi yang ringan-ringan. Kalau yang sakit parah belum ada. “Memang layanan disini sifatnya pertolongan pertama saja,” ungkap Iqbal.
Suparno, salah seorang penumpang mengaku senang dengan layanan gratis itu. Pasalnya, setelah menempuh perjalanan dari Jogja menuju Banyuwangi, bisa beristirahat di Posko yang disediakan oleh PGN dan RZ.
“Kepala saya pusing dan setelah diperiksa disuruh istirahat supaya fresh,” terangnya.***
Newsroom/tribunnews.com
Surabaya
Sumber http://surabaya.tribunnews.com/2013/08/10/pengobatan-gratis-penumpang-bus
